7.

15.4K 458 9
                                    

Happy Reading

•••

Sepanjang perjalanan pulang Revan hanya diam saja dan seperti mencueki Sherlen, Sherlen yang bingung pun mencoba bertanya kepada Revan

"Revan"panggil Sherlen tapi tidak ada jawaban sama sekali membuat Sherlen mendengus kesal

sedangkan Revan hanya melirik Sherlen saja kemudian kembali melihat ke jalan raya

•••

sesampainya di rumah Revan langsung turun dan masuk ke dalam rumah meninggalkan Sherlen yang sedang bingung di dalam mobil

"dia kenapa sih?"gumam Sherlen

"aneh"

Sherlen melepas selt bet kemudian turun dari dalam mobil kemudian masuk ke dalam rumah dan pergi ke kamarnya

sebelum berjalan ke kamarnya Sherlen melirik ke arah pintu kamar Revan yang tertutup kemudian ia pergi ke kamar nya untuk mandi

•••

Pagi hari sekitar jam 05.55 Sherlen terbangun dari tidurnya,ia pun langsung bangun dan pergi ke kamar mandi untuk berganti pakaian kerjanya

pukul 06.10 Sherlen selesai mandi ia menata rambut nya dan memakai parfum yang biasa ia pakai, setelah selesai ia turun untuk memasak sarapan untuknya dan juga

saat ia berjalan turun ia melihat seseorang yang sedang duduk di sofa sembari memegang tab dengan segelas kopi yang berada di meja ruang tengah

"udah bangun van?"tanya Sherlen kepada Revan namun Revan tidak menjawabnya, Sherlen pun tak ambil pusing kemudian berjalan ke dapur dan mulai memasak makanan

•••

akhirnya setelah berada lumayan lama didapur sarapan pun akhirnya selesai, Sherlen membawa makanan itu ke meja makan

"revan sini makan dulu makanannya"ucap Sherlen

dan tak lama Revan datang dan duduk di kursi yang berada didepannya,ia memakan makanannya tanpa melihat ke arah Sherlen

Sherlen pun memperhatikan pergerakan Revan sembari memakan makanannya

•••

Sunggu Sherlen sangat bingung dengan sikap Revan dari kemarin malam, mendiamkannya tanpa sebab dan sekarang menyuruhnya pergi sendiri

dengan terpaksa Sherlen pun pergi menggunakan taksi karena ban mobilnya kempes, padahal beberapa hari lalu masih normal

dan sekarang ia sudah sampai di depan kantor,ia pun masuk ke dalam kantor dengan menggunakan kartu id nya dan pergi ke ruangan nya

sesampainya di ruangannya sudah ada banyak sekali berkas yang berada di mejanya dengan map yang berwarna-warni membuat Sherlen menghela nafasnya kemudian tersenyum miris

"semangat"gumamnya menyemangati diri

Sherlen berjalan ke mejanya kemudian mulai mengerjakan berkas-berkas itu

You're my mine[End✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang