You're my mine[End✓]

22.

4 bulan kemudian.

Sherlen dan juga Revan sedang berada dirumah sakit karena hari ini mereka akan mengetahui jenis kelamin anak mereka dan itu membuat senyum di bibir Revan merekah.

"ibu sherlen keilantra hylne"ucap suster tersebut.

"saya dok"

mereka berdua pun masuk ke dalam ruangan itu dan duduk di kursi yang telah disediakan.

"bagaimana kabar Bu sherlen"tanya dokter itu.

"baik dok"

"oke kita mulai saja ya pemeriksaan nya"

"iya dok"

Sherlen pun bangkit dan pergi ke bankar yang terletak dipojokkan sana, kemudian dokter itu pun mengusapkan sesuatu seperti gel ke perutnya dan tak lama layar monitor menyalah dan ia melihat ada sesuatu yang bergerak diperutnya.

"nah ini dia janinnya,dan seperti nya mereka itu kembar karena disini ada 2 bayi"ucap dokter tersebut membuat Revan bangkit dari duduknya dan melihat ke monitor sana,dan benar seperti ada 2 bayi disana.

Revan pun kembali tersenyum bahagia dengan mulut yang terbuka dan mata yang mulai menitikkan air mata kebahagiaan.

"Len,anak kita ada 2 Len"

"iya Van,aku seneng banget"

"harap diperhatikan ibu dan bayinya ya pak

Sherlen turun dari bankar rumah sakit itu dan pergi ke tempat duduk dengan perlahan karena perutnya sudah lumayan membesar.

Sherlen pun duduk dengan hati hati dibantu dengan Revan, kemudian Revan duduk disebelahnya.

"ini resepnya dan juga foto USG nya,harap dijaga kesehatannya ya karena ada 2 makhluk kecil disana"ucap dokter itu sembari tersenyum.

"baik dok,terima kasih"ucap Revan kemudian mereka berdua pun kembali ke rumah.

•••

Namun sebelum pulang kerumah sherlen dan Revan  pergi kerumah mamanya untuk memberitahukan kabar bahagia ini kepada mereka berdua.

dan sekarang mereka sudah berada di mansion kedua orangtuanya,mereka pun turun dan sherlen turun dibantu oleh Revan dengan pelan pelan.

tok

tok

tak lama pintu pun terbuka dan menampilkan seorang wnaita parubaya dengan penampilan yang sangat sederhana.

"BI,mama ada?"tanya Revan

"ada den,silakan masuk"

"terima kasih"

mereka berdua pun masuk ke dalam rumah yang lumayan sepi itu dan tak lama mamanya turun dari lantai 3.

"mama abis dari mana?"tanya Revan.

"abis nyiram tanaman di rooftop"ucap mama

"oh"

"oh ya kalian ada apa kesini,tumben banget"

"mah aku punya kabar gembira untuk mama sama papa"ucap Revan

"kabar apa?"

"aku bakalan punya anak kembar mah,aku seneng banget dan mama tau kata dokter kelaminnya itu perempuan dan laki-laki"ucap Revan excited.