Bab 26

57 1 0
                                    

Eric melihat pada poster yang ditampal di merata bandar venice . Seluruh rakyat dijemput untuk menghadiri pesta tari menari  di istana Rom .

" Sara jom ikut saya ke butik !"
" awak nak buat apa ke butik ?"
" Jangan banyak tanya awak ikut je saya" Eric dan Sarah pergi ke butik dengan menaiki kereta kuda . Tiba di butik Lavida Rose, Eric memimpin tangan Sarah menuruni kereta .

" benvenuto nella nostra boutique " pelayan butik itu menyambut tetamu yang datang .

" stiamo cercando un vestito per una festa da ballo . Jawab Eric .

" Cearto che c'è, questo vestaito è adatto  te bellissima. Pelayan butik itu menunjuk gaun yang paling serasi untuk Sarah . Gaun itu dijahit khas dengan mutiara yang begitu nilai harganya .

Eric menyuruh Sarah menyalin pakaian di dalam bilik persalinan .

" How do i look Eric ? Sarah keluar dari bilik persalinan itu . Eric tidak jemu melihat Sarah . Dia terpesona dengan kecantikan Sarah mengenakan gaun itu .

" You look beautiful with that dress . Eric menghulurkan sekuntum mawar putih kepadanya . Sarah menghidu haruman bunga itu .

" Voglio questo ! " Eric menghulurkan wang ringgit kepada pelayan . Pelayan tersebut membungkus gaun itu lalu memberi kepada Sarah .

" grazie, venga a trovarci di nuovo " pelayan itu membukakan pintu untuk mereka . Dia memberi layanan yang baik .

" Kita akan pergi di pesta tari - menari , lepas magrib saya tunggu awak di lobby hotel .

Amer dan Sarah tiba di Airport Itali mereka berbulan madu di itali selama dua  hari . Mereka menarik bagasi . 

Tiba di lobby hotel , mereka dilayan mesra oleh dua orang bell boy . Bagasi mereka diletakkan ke atas trolly .

Amer terlihat seorang gadis yang mirip seakan isterinya sedang menuruni tangga lobby yang mewah itu . Mereka bertentang mata . Amer dapat rasakan bahawa wanita itu isterinya yang hilang sewaktu kemalangan yang menimpa dirinya dua tahun lalu .

       " Amer , ini saya Sarah wanita yang bersama awak itu adalah kembar saya yang sudah lama terpisah . Saya tak minta ini semua terjadi . Mak dan ayah dulu pernah bercerai .  Mak merahsiakan pada saya tentang kembar saya . Saya rindu tatap wajah awak Amer . Sarah memeluk tubuh Amer . "

         " Betul yang dikatakan oleh Sarah Amer , Saya Maria kakak kembar Sarah . Selama ini saya hanya bersandiwara . Saya terpaksa lakukan semua ni sebab nak balas dendam dekat orang yang cuba khianati adik kembar saya . Dan kalau awak nak tahu kapal terbang tu terbabas sebab perbuatan khianat seseorang dan orang tu Nurul Huda Amer dia sudah mengupah orang tengah untuk membunuh Sarah . Sampai mati saya tak akan maafkan apa yang dia lakukan .

       " Siapa orang tengah itu  , Jawab Amer . Bunyi tembakan di ruangan Lobby mengejutkan mereka . Seorang wanita beepakaian jaket koprat hitam dan skirt paras lutut itu menuruni tangga lobby . Dia mencekik leher Sarah lalu meletakkan pistol di dahi Sarah .

" Akhirnya kau dah tahu semuanya Sarah , aku rasakan ada baiknya kau mati . Nurul ketawa sinis .

" Kau pengkhianat Nurul , disebabkan kau aku hampir hilang nyawa . Kenapa kau lakukan ini semua , salah aku apa kat kau sampai kau sanggup bunuh aku ."

" Kau boleh tanya salah kau apa , aku nak Amer lah , dia milik aku ... aku tak akan biarkan dia bahagia dengan perempuan lain . Tapi dalam fikiran dia ni hanya kau kau kau juga . Sekarang ni aku nak kau mati depan dia . " sekali lagi Nurul ketawa sinis .

" Nurul , kau sanggup bunuh sahabat baik kau sebabkan cinta ? Ini bukan cinta namanya Nurul , kau terlalu obses akan Amer sebabtu kau tak boleh tengok dia bahagia dengan wanita lain . Kau sakit Nurul . Kau kena jumpa pakar . Sampai bila kau nak teruskan hidup dengan keadaan kau yang sakit ."

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 27, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

I Lost My Memories Where stories live. Discover now