BLACKLIST | END

12. Keeping Promises

"Pengacara Vin?"

"Ye, Tuan"

"Kau sedang sibuk?"

"Tidak, tentu tidak"

"Ah, bisa kah bertemu dengan ku?"

"Ye" Vincenzo menyetujui nya

"Akan ku kirim alamat nya"

Vincenzo mengangkat sudut bibir nya, ia sudah bisa membaca apa yang akan di bicarakan oleh Han Seok, tentu saja meminta Vincenzo membelanya dalam sidang, itu artinya ia akan melawan Cha Young.

Ternyata Han Seok juga tidak menceritakan kepalsuan, semua yang ia ceritakan benar adanya. Jika saja Vincenzo tak di geledah saat akan memasuki ruangan itu sudah jelas ia akan merekam pengakuan itu.

"Dia memang anak ku, dan semua bukti yang Nona Hong pegang benar ada nya. Termasuk kematian keluarga nya" Han Seok tertawa sedang kan Vincenzo benar-benar ingin membakar nya saat itu juga

"Salah ku di mana? Aku menyuruh nya untuk menggugurkan tapi dia tak mau, ku berikan kehidupan yang layak dan pergi dari Korea pun tak mau, bukan kah perempuan sangat aneh? Padahal mereka melakukan nya tanpa paksaan"

"Ye, kau benar"

"Kalau dalam kasus ini dia menang, pastikan hak asuh anak itu berada di tangan ku. Aku akan mengurus nya" Itu bukan bentuk tanggung jawab tapi ada maksud yang terselubung di sana.

Vincenzo mengepalkan tangan nya sebelum ia tersenyum dan lanjut menjadi pendengar orang brengsek itu.

"Menurut mu kita akan menang?"

"Aniya" Jawaban Vincenzo membuat Han Seok tertawa

"Kau benar-benar jenius pengacara Vin, aku suka orang seperti mu, tak memberikan harapan palsu. aku juga sudah mengetahui itu. Cah akan ku urus jeruji ku sendiri, tak akan lama aku berada di sana"

"Eumm, aku mengerti itu. Kau hanya perlu membungkam media agar berita nya tak larut"

"Ah, pengalihan isu. aku ahli dalam hal itu. Sudah biasa ku lakukan. Mari bertemu mereka besok, sudah lama aku tak melihat Nona Hong. Kau tau sebenarnya Nona Hong lebih cantik, aku sempat ingin menjadi kan nya pengganti Cha Shung"

"Mereka semirip itu?" Vincenzo menahan dirinya

"Ye, kau tau aku sering membayangkan mendapatkan kedua nya. service dari mereka jika bersamaan pasti menyenangkan. Permainan ranjang mereka pasti sama bukan? Karena Cha Shung sangat hebat, aku jadi merindukan nya" Han Seok bersandar dan menatap langit-langit ruangan nya "Aku benar-benar tak sabar bertemu dengan nya"

🌺🌺🌺🌺🌺

Eun Na, menghentikan mobil Vincenzo dan menayakan tujuan nya, merasa searah. Eun Na meminta Vincenzo untuk mengantar nya, dan dengan dorongan Han Seok yang mengatakan ia masih mempunyai pekerjaan lain Vincenzo jadi harus mengantar nya.

"Kau kemana saja, aku beberapa kali ke CFENVC kau tak ada"

"Aku di beri libur oleh Tuan Bo Gum, merayakannya kemenangan katanya"

"Kau layak mendapatkan nya, semua bentuk perjanjian yang kau buat sangat bagus dan imbang"

"Benarkah?"

"Eumm, penjelasan mu juga mudah di mengerti"

"Syukur lah"

"Dia akan masuk penjara?"

"Tentu hanya menginap beberapa hari"

"Ye, kau mau menemaniku selama dia tak ada? Bagaimana pun aku merasa sepi jika tidak ada dirinya"