9

4.1K 554 89
                                    











"Aku kan udah bilang jangan dandan cantik cantik kamu itu udah cantik banget walau gak dandan" Pipi Lisa bersemu merah.

"Gak usah gombal ya kamu, aku lagi pengen dandan aja sekalian nyoba make up baru yang aku beli sama Jihyo kemaren, ya udah ayo jalan" Gadis itu tersenyum sekilas lalu menjalankan mobil nya.

"Gandeng dong yang" Lisa mendengus tapi langsung menggandeng tangan kekasihnya itu.

Sampai mereka tiba di kelas Lisa.

"Udah sampai sana kamu ke kelas kamu juga" Melihat kekasihnya cemberut Lisa mengerti menangkup pipi kekasih nya itu dan memberi kecupan singkat di bibir.

"Sana ih, lama kamu"

"Makasih sayang ku belajar yang rajin" Lisa menggelengkan kepalanya sambil tersenyum menatap kepergian pacarnya itu.











Lisa terbangun dari tidur nya menoleh kesebelah kiri nini yang lagi tidur di pelukan nya.

"Sayang udah pagi ayo bangun" Lisa mengelus pipi kiri nini.

"Bunda Nini mau gini aja" Lisa mengusap rambut nini.

"Gak boleh malas sayang ayo bangun udah kesiangan tau,nini harus mandi" Dengan malas Nini bangkit dari tidurnya mengucek matanya.

"Uyyu sebentar aja" Nini menatap Lisa sambil memelas.

"Mandi dulu"

"Bundaaa sebentar aja, please" Nini mengedip ngedipkan matanya, lisa yang liat itu berdecak, segera menarik Nini agar mendekatinya.

"Siapa yang ajarin ngedip ngedip kayak gitu, genit banget" Nini terkekeh.

"Daddy chaeyoung" Lisa melototi Nini.

"Heh jangan panggil dia daddy,gak boleh"

"Daddy chaeyoung yang suruh, terus nini di kasih ice cream" Lisa menggeleng geleng gak habis pikir.

"Bener bener ya si chaeyoung"












"Hay calon anakku" Nini berlari kecil menghampiri chaeyoung

"Daddy bawa apa" Lisa menggeram kesal mendengar nini memanggil chaeyoung dengan panggilan itu.

"Chaeng,udah gue bilang ya jangan ajarin nini yang aneh aneh" Lisa berkecak pinggang.

"Apasih bun pagi pagi marah marah aja,daddy baru pulang bikinin kopi kek" Lisa berdecak kesal.

"Kopi lo gue kasih sianida ya"

"Ya ampun kok bunda tega bunda mau jadi janda kalau daddy meninggoy"

"Kan gue emang janda,sana pulang" Nini tidak memperdulikan keributan antara Lisa dan chaeng, anak itu sibuk memakan coklat yg di bawa chaeyoung tadi.

"Mau pulang kemana bun ini rumah kita daddy yang beli waktu aniversary kita yang ke dua minggu bunda ingat kan"

"Terserah chaeyoung gue bisa gila ngeladenin halu lo" Lisa berjalan menuju dapur, berniat membuatkan minum untuk chaeyoung.








Lisa membuat teh untuk chaeyoung, tiba tiba wanita itu ingat sesuatu yang membuat kepalanya sedikit pusing.

"Wait itu gak mungkin kan, cuma mimpi tapi kenapa terasa nyata" Lirih Lisa menopang tubuh nya yang hampir limbung.

"Gak apa apa Lisa itu cuma mimpi" Lisa meletakan Teh hangat dan beberapa cemilan di atas nampan.

Setelah sampai di ruang tamu, Lisa melihat Nini dan chaeyoung yang semakin akrab bahkan Nini terlihat bahagia di dekat chaeyoung.

 NiniWhere stories live. Discover now