Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ready?
Let's begin!!
"This night"
"Lumine? Malam ini sibuk ga?" Ucap laki-laki bertopi hijau di sebuah tevren
"Egk sih, kenapa?"
Laki-laki tersebut tersenyum "Mau ngedate?, Nanti malam bersamaku?"
"Oyy, pengamen! Kamu aja masih sering ngutang sama Diluc sok-sokan ajak Lumine ngedate!" Ucap Paimon
Lumine hanya terkekeh ketika Paimon mengejek Venti untuk mengajaknya pergi untuk date
"Tentu saja!, Toh aku sedang tidak ada yang harus aku lakukan lagi!"
Venti tersenyum senang, pertanda bahwa ia sudah dapat lampu hijau
"Baiklah lumine!, Aku tunggu kamu di pukul 18.00PM!, Sampai jumpa lumine!" Ucap Venti sambil membuka pintu tavren dan bergegas pergi.
---
"Lumine!, Apa kamu serius akan pergi dengan si pengamen tersebut!!" Paimon masih saja dari tadi siang menahan lumine untuk tidak ikut ngedate bersama Venti
Lumine yang sedang memasangkan bunga dirambutnya, kini menatap Paimon dari cermin kamarnya "Bilang saja jika kamu juga ingin ikut dan ikut ditraktir kan Paimon"
"Oyy!"
"Tenang Paimon, aku berjanji akan membawakan sesuatu nanti saat pulang"
Mata paimon kini membinar, memang ya si makanan darurat giliran urusan makanan nomor 1.
Tok...tok...tok
"Ahh, itu pasti Venti! Oke Paimon jaga rumah ya!" Lumine segera dengan cepat turun kebawah
"Lumine! Jangan lupa dengan janji makanan tadi!!"
Lumine membukakan pintu rumahnya, dan benar disana terdapat Venti disana yang sedang bersenderkan bagian kirinya kearah tembok.
