Devil Venerable Also Want's To Know (魔尊也想知道) [END]

Chapter 69

Bertemu di Medan Pertempuran

Bagi Wen Renhe pertukaran tidak mungkin, belum lagi kehidupan ini, kehidupan sebelumnya atau akhirat. Dia hanya perlu memastikan bahwa 'God of Destruction (Volume 3)' berada di tangan Master Paviliun Roh Ungu, di mana itu, apakah itu benar atau tidak, dan apakah pihak lain bersedia mengambilnya keluar, itu tidak masalah. Pokoknya dia pasti akan membuatnya mengeluarkannya.

Wen Renhe secara alami membuka tangannya dan berkata: "Kalau begitu, tunjukkan volume ketiga."

"Apa? Hahaha, konyol!” Master Paviliun Roh Ungu menggelengkan kepalanya dan berkata kepada Wen Renhe. "Kamu benar-benar pantas mendapatkan nama Zhong Lifei! Apakah kamu tahu orang seperti apa yang kamu hadapi?”

Dengan itu, pihak lain mengangkat tangannya dengan sepasang lonceng emas diikat di antara pergelangan tangannya, Master Paviliun Roh Ungu sedikit mengguncang lonceng, dan suara dering yang tajam disertai dengan serangan Qi dan gelombang suara yang menakutkan. Array di sekitarnya juga bersenandung, batu roh di empat sudut ruangan diukir dengan pola yang dimiliki secara eksklusif oleh Paviliun Roh Ungu dan diaktifkan oleh gelombang suara, dan pola emas yang tak terhitung jumlahnya muncul menjebak Wen Renhe di dalam.

Pola emas mengencang dan melilit Wen Renhe saat pergelangan tangan Master Paviliun Roh Ungu sedikit bergetar. Ini adalah serangan ganda pada tubuh dan jiwa fisik, dia meletakkan formasi jauh sebelum 'Zhong Lifei' memasuki pintu. Bahkan jika 'Zhong Lifei' telah dipromosikan ke puncak alam Mahayana dengan menggunakan volume pertama buku ini untuk mendapatkan harta surgawi dari dunia kultivasi dalam beberapa dekade ini, dia masih setingkat dunia kultivasi. Formasi yang dia teliti dari volume ketiga adalah formasi divine, bahkan jika kekuatannya tidak dapat mengeluarkan kekuatan penuh dari formasi divine, selama dia siap dia bahkan bisa menjebak Immortal Surgawi!

"Zhong Lifei Aku tidak memiliki konflik kepentingan denganmu, aku hanya ingin melihat volume pertama, mengapa kamu harus mempertahankannya?" Master Paviliun Roh Ungu melihat bahwa 'Zhong Lifei' telah sepenuhnya terperangkap oleh pola emas dan memblokir bel emas di antara pergelangan tangan, berkata dengan percaya diri.

"Yang Mulia ini memegangnya," kata Wen Renhe berdiri dengan santai di tengah formasi: "Yang Mulia ini sedang memikirkan masalah yang sulit."

“Yang Mulia ini?" Master Paviliun Roh Ungu mengerutkan kening, sebutan yang memproklamirkan 'Yang Mulia ini' mengingatkannya pada kenangan yang tidak menyenangkan, tetapi itu tidak masalah, bahkan jika dia benar-benar bertemu orang itu hari ini, dia tidak akan takut lagi: “Kamu bahkan berani menyebut dirimu terhormat? ”

Wen Renhe meletakkan buku itu dan menghela nafas: “Sejak kamu bergerak, Yang Mulia ini memikirkan cara untuk menekanmu tanpa memberi tahu para pengamat. Kekuatan berlebihan dari kultivasi Yang Mulia ini benar-benar masalah yang merepotkan.”

"Omongan yang besar!" Meskipun Master Paviliun Roh Ungu kuat di mulutnya, dia masih menggunakan bel emas dan menyaksikan 'Zhong Lifei' dengan hati-hati, khawatir dia mendapatkan beberapa keterampilan rahasia dari volume pertama.

"Aku benar-benar tidak ingin mengungkapkan keberadaanku, tapi yah ... karena aku sudah tahu mengapa kamu berubah dari wanita menjadi pria, mungkin tidak apa-apa untuk mengungkapkan identitasku."

Wen Renhe perlahan bangkit saat pakaian elegan cendekiawannya berubah menjadi jubah hitamnya dengan pola emas. Sementara di tangannya muncul tombak dengan warna yang sama.