Devil Venerable Also Want's To Know (魔尊也想知道) [END]

Chapter 78

Ketidakamanan

Yin Hanjiang telah terkubur di salju selama lebih dari tiga bulan, tetapi Qi aslinya tidak banyak pulih. Dia mengosongkan Qi aslinya ketika dia menggunakan Burning Sky Drum untuk melawan kesengsaraan surgawi. Jika dia mengabaikan orang-orang yang tinggal di dekat Ladang Es Wanli dan secara paksa menyerap Qi langit dan bumi, dia akan dapat memulihkan tujuh atau delapan poin tetapi Yin Hanjiang tidak dapat melakukannya.

Dia terbang perlahan di udara, selama lebih dari setengah bulan sebelum tiba di Laut Darah Dunia Bawah.

Dia menemukan bahwa dia bisa menyerap Qi yang kacau ketika dia mendatangkan malapetaka di Laut Darah Dunia Bawah beberapa bulan yang lalu. Jika dia ingin memulihkan kekuatannya, yang terbaik adalah datang ke sini.

Yin Hanjiang perlahan memanjat tebing dan melihat ke bawah, warna merah tua membuat matanya terasa pusing. Dia duduk lemah di tepi tebing, dengan Wen Renhe yang tak terhitung jumlahnya muncul di depan matanya, mereka melompat turun satu demi satu, dan dengan lembut melambai padanya meminta Yin Hanjiang untuk menemani mereka turun.

"Tanpa Patriark Yin, Yang Mulia ini kesepian." Seorang Wen Renhe duduk di sampingnya dan berkata dengan lembut, "Bukankah Patriark Yin ingin mengikuti Yang Mulia ini selama sisa hidupnya?"

Yin Hanjiang melihat ekspresi fokus Wen Renhe dan menggelengkan kepalanya: "Tuanku, aku ingin menemanimu turun, tapi aku tidak bisa, kamu tidak mengizinkannya."

"Sekarang aku melakukannya." 'Wen Renhe' berkata.

"Bawahan ini masih memiliki sesuatu yang harus dilakukan." Yin Hanjiang berkata dengan lembut.

Dia mengeluarkan topeng hantu yang retak dari penyimpanannya kembali dan melihatnya seolah-olah dia sedang melihat dirinya di masa lalu.

'Wen Renhe' di sampingnya juga melihatnya bersamanya.

"Yang Mulia, apakah kamu masih ingat topeng ini?" Yin Hanjiang bertanya.

Tentu saja, tidak ada yang menjawab, karena orang di sebelahnya hanyalah isapan jempol dari imajinasi Yin Hanjiang.

"Apakah kamu pikir bawahanmu adalah orang yang setia? Tidak seperti Zhong Liqian yang gentleman, tapi setidaknya dia jujur ​​dan pendiam?" Yin Hanjiang menyentuh celah di topeng, suaranya sangat tertahan: "Tidak ..."

Bagaimana mungkin seorang anak yang seluruh keluarganya dibantai pada usia lima tahun dan yang telah terbaring di lautan mayat dan darah selama beberapa hari, hanya untuk dijemput oleh Wen Renhe dan kemudian diabaikan selama lebih dari sepuluh tahun, bagaimana bisakah dia terbuka dan jujur ​​dan tidak dendam?

Sebelum usia delapan belas tahun, Yin Hanjiang telah menjalani kehidupan yang sangat kacau. Dia tahu dia diselamatkan oleh seorang pria yang sangat kuat, dengan siapa dia memiliki kontak yang sangat sedikit. Orang itu ingin dia menjadi kultivator pedang dan dia mengerti bahwa dia harus menyenangkan orang itu jika dia ingin hidup, jadi dia berkonsentrasi pada latihan pedang.

Tapi Yin Hanjiang tidak pernah mengatakan dia menyukai pedang.

Sebelum dia berusia delapan belas tahun, dia ingin hidup, ingin menjadi lebih kuat, dan mencoba menyenangkan pria itu. Setelah dia berusia delapan belas tahun, dia kembali ke kampung halamannya, bertemu dengan pria yang telah menyelamatkannya, dan mengetahui bahwa dia dipanggil Wen Renhe.