Empat Puluh Sembilan

18.8K 2.1K 99
                                    

Happy reading❤



Flash back on

Hampir tiga minggu Adrian di jepang.
Pria itu menghabiskan waktu nya dengan Deon.
Meskipun Deon terlihat enggan menerima kehadiran nya tapi, bocah itu tak menolak kehadiran nya.

Saat ini, Adrian sedang duduk di teras rumah besar itu
Menatap pohon sakura yang mulai berguguran.

Ya, sebentar lagi di jepang akan masuk musim gugur.

Adrian jadi merindukan Bella dan Dean saat ini.

Deringan hp nya menyadarkan Adrian dari lamunan nya.

"Halo, kenapa opa?" sapa Adrian setelah menjawab panggilan telfon dari opa nya.

'Kamu bisa kesini sekarang?' tanya opa di sebrang sana

"Ngapain?" tanya Adrian malas

'Opa masih memberikan penawaran itu untuk kamu Ar' jawab opa

Adrian memutar bola mata nya malas.

"Simpan saja untuk opa sendiri, Ar ga butuh!" balas Adrian ketus

'Ck, kesini sekarang bocah nakal! Aku merindukan mu' sela Oma dari sebrang sana.

"Ya, besok Ar kesana" jawab Adrian malas.

Setelah itu Adrian mematikan sambungan telfon nya.

****

Ke esokan hari nya Adrian telah sampai dirumah opa dan oma nya, rumah yang malas sekali untuk dia pijaki.

Di kota Bandung.

"Adrian sampai" ucap Adrian memasuki rumah.

Tampak seorang wanita tua berlari menghampirinya

"Ahh, cucu tersayang ku sudah datang" sambut wanita tua itu.

"Apa kabar sayang?" tanya Oma.

"Baik." jawab Adrian seada nya.

"Bagaimana dengan cicit ku yang manis itu?" tanya oma lagi.

"Baik juga oma" jawab Adrian

"Ah, iya! Ayo masuk, oma sudah masak makanan kesukaan kamu" Adrian memasuki rumah itu lagi.

Setelah enam tahun pria itu tak masuk kerumah ini, dan sekarang ia masuk kembali.

"Dimana tua bangka itu?" tanya Adrian

"Heyy, dia itu opa mu Ar" tegur oma

Adrian hanya diam tak peduli. Lagipula apa peduli nya?

Adrian istirahat di kamar nya yang berada di sini, tak terasa sudah masuk jam makan malam saja.

Adrian dan kedua pasangan tua itu, sedang menikmati makanan nya.

"Setelah ini ke ruangan ku Ar" perintah opa mutlak

Adrian hanya berdehem menanggapi nya.

"Hm."

Setelah selesai acara makan nya, Adrian segera beranjak dari sana dan berjalan santai menuju ruangan sang opa.

"Ada apa?" tanya Adrian setelah mendudukkan bokong nya di sofa yang ada disana.

"Sudah opa bilang, penawaran nya masih berlaku Ar! Berikan opa putra mu maka semua akan kembali seperti sedia kala" ucap opa santai

Bella Perfect Mommy|• EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang