Matahari menyinari kamar sepasang kekasih muda, Lauren yang sudah bagun sedari tadi. Membangunkan suaminya yang masih tertidur nyenyak.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Elll, bangun elll!" Ucap Lauren pelan seraya memainkan rambut Elvano yang masih berantakan.
Tak lama, Elvano bangun lalu tersenyum memandang Lauren dengan gemas.
"Hari ini sekolah, jangan sampai telat" Bisik Lauren pada telinga kanan Elvano.
Sekejap, Elvano langsung membelalakkan matanya lalu bangkit dari tempat tidur dan langsung ke kamar mandi dengan buru buru.
"Suami siapa sih ini? Gemes banget hahaha" Tawa Lauren, lalu menyiapkan pakaian Elvano.
Seperti biasa, Elvano sudah menyiapkan perlengkapan bukunya didalam tas. Jadi pagi ini, mereka tidak terlalu buru buru untuk berangkat ke sekolah.
Sesudah mandi, Elvano langsung memakai pakaian yang sudah disiapkan istrinya lalu menuju meja makan.
Ternyata dibawah, sudah ada Pak Arif yang menunggu mereka. Serta Lauren yang sedang menaruh lauk pauk, sup, serta buah buahan di mangkuk.
"pagi baby" Sapa Elvano dengan deep voicenya seraya memeluk istrinya dari belakang.
"Jangan ngerusuh, aku lagi nyiapin makanan. Ini sup nanti tumpah!" Tegas Lauren dengan tatapan kesal.
"Enggak mau, lagian siapa juga yang ngerusuh!" Tolak Elvano dan malah semakin erat pelukannya.
Lauren yang risih takut mangkuk isi sup nya tumpah mengenai seragamnya hanya berdecak kesal dengan kelakuan suaminya.
Dengan hati hati ia berjalan kearah meja makan, masih dengan Elvano yang masih juga bermanja manja dengan Lauren.
Selesai menyiapkan makanan, mereka langsung duduk dikursi meja makan.
"Pak Arif, ayo makan juga!" Seru Elvano mengajak Pak Arif yang menunggu mereka dengan seragam supirnya.
"Makasih nak Elvano, tapi tadi saya sudah dianterin makan sama istri saya dirumah" Jawab Pak Arif dengan menundukkan kepalanya.
"Oh oke Pak, kalau laper lagi bilang aja ya" Sambung Lauren.
"Sayang suapinn" Ucap Elvano dengan membentuk wajah imut.
"Dih, apaan kamu buat wajah imut imut! Mulut dimonyongin lagi! Kamu kira imut? Kaga" Cetus Lauren mengejek.
Sekejap, ekspresi Elvano datar menatap istrinya. Lalu mempercepat durasi makannya.
"Ih ngambek" Goda Lauren dengan bersiul siul, sementara Elvano? Ia berdecak kesal karena candaan Lauren yang membuatnya marah.
"Iya iya maaf" Ucap Lauren dengan tertawa kecil, lalu mengambil sendok dan menyuapi suaminya yang sangat manja itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
JANJI KAKEK - ELVANO & LAUREN
Teen FictionElvano dan Lauren, dua orang yang tak saling mengenal. Dipertemukan oleh sebuah janji dari kakek mereka. Kakek Adi dan Kakek Frans, dua orang kakek yang menemukan dua hati menjadi satu cinta.
