Komplek Indah (NCT GS)

Komplek Indah 12 Holiday 2

Hola hola iam comeback gengs hikhikhik, lama gak buka WP udah rame aja, jadi terhura minmin eh mimin, aku lanjut ya gengs masih adakah yang minat dengan ff kentangku ini wkwk

Dahlah lanjutttt lah yah dari pada banyak bocat eh bacot.

.

Alin menghampiri Rena yang sedang duduk menatap sunset, dia langsung mengambil tempat tepat dideket Rena

Rena sekilas melihat siapa orang yang ada disampingnya
"Ngapain lo kesini lin"tanya Rena kembali keposisi awalnya

Alin tersenyum manis menatap Rena disampingnya

"Mau nemenin kamu lah takut ilang,ntar aku nangis"jawab Alin ngarang

Rena mendengus mendengar jawaban Alin, ditanya serius malah jawabnya ngasal,

"Ren menurut kamu indahan sunset apa aku"tanya Alin menatap rena dari samping

"Kalo gw jawab indahan lo, lo bakal masuk ke laut ngga"tanya Rena balik

Alin menaikan satu alisnya menatap Rena

"Iyaa kalo gw jawab indahan lu, lu kira2 mau ngga masuk ke laut"ulang Rena

Melihat Alin yang kebingungan akhirnya Rena terkekeh pelan, gemesin banget sih anak orang, batinnya

Alin mendengus saat baru sadar kalau Rena sedang meledeknya, lalu turut melihat keindahan sunset bersama Rena

"Ren.."

"Hmm"

"Kamu sedang ada deket sama cowo ngga sekarang"tanya Alin serius

Rena yang sedang asyik memandang keindahan sunset pun terdiam,

"Memangnya kenapa??"tanya Rena

"Takutnya aku udah berjuang ternyata yang aku perjuangin juga sedang berjuang dengan orang lain"ujar Alin langsung menatap mata Rena

"Lalu kenapa kalau aku sedang berjuang dengan orang lain??"tanya Rena yang tanpa sadar menggunakan bahasa aku kamu dengan Alin

"Aku ngga mau menjadi beban buat kamu ren, kalo memang kamu ada berjuang dengan orang lain, aku bakal mundur jika memang kam....."

"Aku sedang tidak berjuang dengan siapapun"potong Rena

Alin tersenyum tipis

Rena gelagapan dengan jawabannya sendiri

"Mak..maksudku aku.."

"Baiklah, berarti gapapa kan aku memperjuangkan hati kamu ren???"tanya Alin dengan senyum manisnya

Muka Rena memanas karna malu, dia tidak tau harus jawab apa

Rena berdiri dari duduknya lalu pergi meninggalkan Alin yang terdiam, namun beberapa langkah Rena berhenti tanpa menolehkan wajahnya.

"Ka..kalo mau berjuang ya berjuang aja sono, ngapain nanya segala "ujar Rena melanjutkan jalan cepatnya meninggalkan Alin karna malu

Alin tersenyum melihat tingkah malu malu Rena,

"Nyatanya kamu gemesin banget Renaa, ah bahkan aku berasa lebih tua darimu, apapun yang terjadi kau harus jadi miliku Nakamoto Rena"gumam Alin

.

Tanpa kedua anak manusia itu sadari Xiao menguping pembicaraan mereka, Xiao hanya tersenyum tipis melihat Rena yang malu malu babi menurutnya

"Mungkin Alin adalah jawaban dari pengorbananmu selama ini Rena"gumam Xiao