Komplek Indah 26

3.4K 203 7
                                    

Jika ada typo, anggap bonus dari gw ya. Karena aku menjamin kalian bakal nemu hihi.

.

Bruuummmmmmmmmmm

"Nanaaa!!!!"

Winnie berlari keluar melihat mobil Nana melesat dengan cepat keluar dari gerbang rumah, padahal ini sudah menunjukan pukul 21.30

"Papaaaaahhhhh"teriak Winnie

Yuta sedikit tergesa keluar dengan menenteng kunci mobilnya

"Cepat kejar Nana pahh"ujar Winnie panik

"Kamu rumah aja yah, biar aku yang nyusul Nana"ujar Yuta pamit lalu pergi kemobilnya

Winnie yang melihat mobil suaminya pergi menyusul anaknya masih merasa cemas, bagaimana tidak, dijam malam seperti ini Nana langsung tancap gas pergi yang Winnie tahu jelas ke tempat terjadinya longsor, dimana disitu dikabarkan Jeno juga sedang diperjalanan kesana. Ngomong2 tentang Jeno, Winnie juga memikirkan anak itu, sebelum pergi mereka juga bertemu dirumah sakit tadi sekalian pamit.

"Semoga semuanya baik2 saja"gumam Winnie

Rena keluar diikuti oleh Aro

"Mahhh"ujar keduanya

Winnie merangkul keduanya

"Kita masuk yah, berdoa, semoga semuanya baik baik aja"ujar Winnie dan diangguki keduanya

.
.

Yongie dan Jaehyun kini sudah diperjalan menuju TKP, selama diperjalanan Yongie terus terisak dan malantumkan doa agar Jeno baik2 saja, di belakang mereka juga ada Mark yang kini sibuk menghubungi tim untuk pencarian Jeno dan timnya. Setelah kejadian itu belum ada kabar sedikitpun dari Jeno, itulah yang membuat mereka panik.

"Jenoooo hiks hiks"

"Mih, tenang yah, semoga Jeno baik2 aja, yang tenang sayang"bujuk Jaehyun tenang walaupun dalam hatinya dia juga sangat cemas

Yongie menggeleng, dia membayangkan yang tidak2, menjadi seorang ibu tentu rasa khawatir sangat besar kan, dan karena rasa khawatir itu yang membuat bayangan bayangan yang tidak2

Mark mendesah setelah melihat video yang dikirimkan teamnya.

"Benar2 parah pih, semuanya rata dengan tanah"ujar Mark lirih

Jaehyun hanya mengangguk, dirinya mencoba untuk tidak panik disaat seperti ini, dan tangan kanannya menggenggam tangan Yongie untuk menguatkan.

.
.

Dirumahnya Sungchan sedang menunggu David yang sudah tertidur, namun dirinya juga berkali kali tetap menghubungi Mark dan bahkan dia mencoba menghubungi Jeno.

"Lu harus baik2 aja kak, ntar ngga ada lawan gw buat main game"gumam Sungchan menatap fotonya yang bertiga bersama Mark dan Jeno.

Sungchan kembali menatap David yang tertidur.

.
.

Nana keluar dari mobil, dia benar2 menggunakan kecepatan tinggi yang bahkan Yuta tak dapat menyusulnya.

Mata Nana juga sudah memerah, mimik panik sangat ketara diwajahnya, matanya kini mulai mencari keberadaan seseorang yang amat dicintainya.

"Jenooo"lirih Nana seraya menghampiri beberapa tim SAR yang sedang membawa mayat keluar area

Hiks...hiks..

Isakan lirih mulai terdengar dari bibir manis gadis itu.

"Jung Jenoo kamu dimana hiks"Isak Nana melihat mayat yang dibawa untuk memastikan bahwa itu bukan Jeno.

Komplek Indah (NCT GS)Where stories live. Discover now