Komplek Indah 21

2.9K 245 29
                                    


Nana dan Yeonjun hanya saling diam seraya menunggu jemputan dari teman Yeonjun

"Lama banget sih temen Lo"misuh Nana

Yeonjun hanya memutar bola matanya malas mendengar misuhan gadis didepannya itu dan lebih memilih menghubungi temannya.

"Lo dimana"tanya Yeonjun

...

"Iya Seoul Hospital"

...

"Ok, gw kedepan"

Yeonjun menutup sambungan telfonnya

"Lo bisa anter gw kedepan ngga"ujar Yeonjun

"Minta tolong ke siapa Lo"tanya Nana

"Lo lihat ada mahluk lain disini"tanya Yeonjun

Nana mendengus lalu dengan malas Nana mendorong kursi roda Yeonjun.

.

Saat di lobi Nana tak sengaja bertemu dengan Jaehyun

"Loh Nana, kamu ngapain disini bukannya mamah kamu udah pulang"tanya Jaehyun

"Dan dia siapa na"tanya Jaehyun

"Ngga tau pih, Nana juga ngga kenal, tadi dia yang nyenggol mobil Nana eh dia sendiri yang roboh"lapor Nana

"Kok bisa, tapi kamu ngga papa kan"tanya Jaehyun

"Ngga papa, cuma mobil aku yang lecet"jawab Nana

"Syukurlah, kalo gitu Papih ke ruangan Papih yah"pamit Jaehyun mengusap pucuk rambut Nana

Yeonjun mendongak menatap Nana

"Kenapa!!"

"Jadi bokap Lo yang mana, mamah Lo punya suami dua"tanya Yeonjun

Nana yang mendengar itu dengan spontan menonyor kepala Yeonjun yang sudah ada didepannya

"Yakali mamah gw punya suami dua bego"

"Ya kan bisa jadi, lagian mamah Lo juga cantik, gw kalo lairnya ngga kelamaan juga pasti ngejar mama Lo"ujar Yeonjun

Sekali lagi Nana menonyor kepala Yeonjun

"Yakkk!! Ini kepala yah bukan bola, main tonyor aja"omel Yeonjun

"Biar kekocok tuh otak"sinis Nana kembali mendorong Yeonjun biar segera selesai dah urusan mereka

"Ya emang gw salah, tadi didalam Lo manggil papah, sekarang Papih, ya ngga salah dong gw spekulasi bahwa mamah Lo punya suami dua"lanjut Yeonjun

Nana menghentikan dorongannya dan berjalan ke depan Yeonjun sambil berkacak pinggang

"Denger yah wahai setan berwujud manusia, papah gw cuma satu, yaitu papah Yuta, dan tadi dia itu calon Papih mertua gw"jelas Nana

"Hahahaha hahaha"

Yeonjun tertawa mendengar ucapan Nana

"Emang bakal jadi Lo sama anaknya"ledek Yeonjun

Nana memejamkan matanya kesal dan kembali kebelakang Yeonjun

"Mati Lo"

Nana mendorong kursi roda Yeonjun dengan sangat cepat, dan hal itu membuat Yeonjun sedikit ketakutan

"Yakkk yakkkk"

Untung Nana mendorong kursi roda Yeonjun dengan sepat diloby penghubung parkiran depan yang sepi dan ngga ada pasien, coba kalo di loby rumah sakit, udah pasti dia dimarahin mamahnya, karena pasti orang rumah sakit bakal laporan ke mamahnya.

Komplek Indah (NCT GS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang