hotel.

1.4K 254 15
                                    

.

.

.

"Juyeon kau sudah membuka pintu hotel dan menaruh lampu?"

"Sudah nona"

Lisa dan beberapa bawahannya sedang berjalan di lorong, mereka sedang berdiskusi apa saja yang harus disiapkan.

"Mina kau sudah memeriksa semua kebutuhan hotel?"

"Sudah nona lisa, tenang saja~"

"Younghoon kau sudah memastikan kebutuhan pakan dan air terpenuhi?"

"Ya"

"Oke" lisa menggosokkan tangannya cepat. Astaga bau uang!!! Hahahahha

Lalu ia berhenti dan menoleh kearah Mina "aku dengar ada satu hantu yang membuat hotel ramai"

"Hmm" Mina berpikir sejenak  lalu menjentikkan tangannya

"Ada! Dia tidak begitu menyeramkan padahal"

"Oh ya? ASTAGA!!!!!"

Lisa memegang dadanya, hampir saja jantungnya loncat.

"Nah ini dia hantunya" tunjuk Mina

Lisa meneliti hantu tersebut, sialan memang Mina, hantu ini sangat menyeramkan tau.

"Kau meninggal karena apa?" tanya lisa

Hantu tersebut diam dan membuat lisa berdecak "sudah masuk sana"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hantu tersebut diam dan membuat lisa berdecak "sudah masuk sana"

"Ehh kemana pria tua itu?"

"Sepertinya sedang menerima tamu nona"

"Oh, sudah lupakan. Buka seluruh pintu hotel sebentar lagi malam. Pasti banyak hantu yang datang"

"Baik nona" mereka semua langsung melaksanakan tugas Masing-masing

Lisa berjalan menuju loby, dirinya harus berbicara dengan sang asisten.

"Yak!"

"Saya punya nama nona"

"Seda-HUWAAHHHHH!!!!" lisa sangat terkejut, ia mundur beberapa langkah. Sialan!!!! Astaga lisa mengumpat terus.

"Hihihi, kau cantik"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hihihi, kau cantik"

"Terimakasih, apa kau pelanggan baru?" hantu tersebut mengangguk senang

"Naiklah ke dalam lift, saat pintu terbuka ada yang akan mengantarkan mu"

"Hihi baiklah" hantu tersebut langsung masuk kedalam lift. Lalu lisa tak sengaja melihat adanya bercakan darah

"F*ck, jantungkuuuuuu!!!"

"Dia kenapa?" tanya lisa

"Minggu lalu, ia dibunuh oleh pacarnya, lehernya tergorok dan jasadnya di buang ke sungai"

Lisa terdiam merenung, lalu ia menggelengkan kepalanya "bukan urusan ku" gumam lisa

"Sudah kau tidak usah berjaga, ada juyeon yang akan datang. Lebih baik kau ke ruangan ku."

"Gong yoo"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gong yoo"

"Baiklah nona"





















































Gimana udah kaget?

















Gimana udah kaget?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lalisa Manoban Season [2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang