pengasuh cute

bagian 20

Hallo kesayangan...

Aku tripel up nih gengs..

Mari kita lanjoot!!!!!!

Happy reading!!!

Keesokan harinya....

Mew masih setia menemani art dan membantu perawat mengurusnya.
Pagi ini Mew kembali mendapat kabar buruk tentang keadaan art.

Kaki Art di nyatakan lumpuh,karna ada bagian otot vitalnya yang rusak.
Namun menurut dokter itu hanya bersifat sementara.art akan kembali bisa berjalan usai menjalani teraphy.

Mew masih berusaha membujuk art,agar tetap tenang..dan melupakan sejenak kesedihannya.kata-kata penyemangat selalu di ucapkan.

"Sore nanti,aku pulang dulu ya art..?banyak urusan yang harus ku selesaikan, perusahaan pasti sangat membutuhkanku."ucap Mew dengan tenang...

"Jika kau pulang aku bersama siapa Mew..aku tak punya siapa pun di kota ini..~"rengek art sambil mengenggam tangan Mew.

"Aku akan kesini lagi besok,kamu harus berjanji,kamu harus tetap dalam keadaan tenang saat aku tak ada.aku sudah menghubungi saudara mu yang di Amerika..mereka bilang akan datang beberapa hari kedepan."tutur Mew lembut.

"Tapi kau janji ya Mew akan kesini lagi,di saat seperti ini aku butuh teman dan hanya kau yang membuat ku tenang Mew.."ujar art dengan wajah memelas..

(Jujur udah Gedeg sama si keong,cuma harus tetap berjalan sesuai alur😌)

Setelah perdebatan yang cukup alot,tepatnya art yang selalu berusaha menahan Mew untuk tak pulang,akhirnya Mew pun berhasil pulang.

Sore menjelang malam

Mew yang baru tiba di mansion kakaknya..langsung melesak masuk.

Saat sampai di depan tangga,bertepatan dengan namtan yang baru saja turun menginjak anak tangga terakhir.

"Kak..."ucap Mew pelan.

"Inget pulang juga kamu Mew"ketus namtan sambil bersidekap.

"Maaf kak,art tidak mempunyai siapapun di kota ini,jadi aku harus menemaninya.keadaannya sangat memprihatinkan ..aku tak tega meninggalkannya sendiri.."tutur Mew dengan kepala tertunduk.
Namtan hanya memutar bola matanya,merasa malas mendengar cerita mew.

"Dengan menelantarkan kekasih mu begitu?tanpa memberi kabar dan membuatnya terus khawatir padamu..iya?"tanya namtan dengan suara agak sedikit keras.

"Menelantarkan bagai mana kak,gupie baik-baik saja bukan.ok..mew minta maaf.. untuk kemarin-kemarin ..Mew memang mematikan ponsel.tapi Mew punya alasan kuat untuk itu kak..."balas Mew tak kalah keras.

"Sudah lah Mew...kakak cuma mau bilang ..semoga saja kamu tidak menyesal di kemudian hari.kakak sudah memperingati kamu sebelumnya bukan.. mudah-mudahan kau bisa berfikir dewasa Mew.."ujar namtan sambil menepuk pelan bahu Mew dan pergi meninggalkan adiknya yang masih mematung.

Mew mengabaikan perkataan namtan.ia tetap merasa bahwa dirinya tak membuat kesalahan.Mew langsung menaiki tangga,dan langsung menuju kamar orang yang sangat ia rindukan.

Sesampainya di depan kamar Gulf ..Mew membuka pintu kamar dengan sangat pelan.

Mew masuk dengan langkah yang sangat pelan dan mengendap-endap.

Mew melihat Gulf yang tengah membereskan tempat tidurnya..

Tiba-tiba..

Greep...