bagian 23

5.1K 625 216
                                    


Hallo semuanya..

Karna aku baik dan tidak sombong

Aku kasih double up hehe...

Happy reading..!!!




Saat masih dalam suasana haru...
Terdengar suara pintu utama di ketuk.
Buru-buru bibi Jes berlari membuka pintu,di lihatnya seorang pria tampan yang sudah pernah datang.

Bibi Jes pun menyuruh nya masuk.

Mereka berjalan beriringan ketempat semua orang berada.

Gulf yang masih memeluk pawat,mengalihkan pandangannya pada orang tersebut.

Dengan pelan Gulf melepaskan pelukan pawat.

"Yang jemput pupie sudah datang.pupie harus pergi sekarang.."ucap Gulf sambil mengusap Surai hitam pawat.

Pawat mengangguk,namun tangannya seperti tak rela melepaskan pelukannya pada Gulf.

Namtan yang melihat itu pun menghampiri anaknya dan melepaskan pegangan pawat lalu menggendongnya.

"Biarkan pupie pergi ya sayang...tugas pawat sekarang ..mendoakan pupie supaya jadi orang sukses.."ucap namtan lembut.

"Iya mommy hiks.."jawab pawat lirih...

Gulf yang mendengar dan melihatnya kembali menangis.ia tak menyangka pawat benar-benar tulus menyayanginya.

Karna tak mau arm terlalu lama menunggu..Gulf pun berpamitan dan kembali memeluk semua orang.

Yap tamu yang di maksud adalah arm.

Arm membantu Gulf membawa koper gulf ke arah mobil nya.

Kini mereka sudah berada di dalam mobil.. Gulf duduk di samping kursi kemudi.

Ia melambaikan tangannya pada keluarga baik hati tersebut.
Air matanya seolah tak ada habisnya.
Terus saja keluar tanpa di minta.

Arm mulai melajukan mobilnya dan meninggalkan rumah besar itu.

Melihat keadaan Gulf..ia pun ikut terharu ..meski belum tau apa yang sebenarnya terjadi.banyak sekali yang ingin ia tanyakan..namun melihat kondisi Gulf saat ini..ia jadi berfikir ulang.biarlah..dia akan menunggu Gulf menceritakan sendiri masalahnya saat Gulf sudah siap.






Di sisi lain...

Mew sudah mengantarkan art kembali ke ruang rawat nya.

Dokter baru saja selesai memeriksa art..dan kabar baik nya art sudah di izinkan pulang besok.

Mendengar kabar tersebut mew ikut senang..dengan begitu ia bisa kembali menikmati kebersamaannya dengan gulf.di tambah lagi kerabat art juga akan sampai besok dan ikut membantu mengurus art.

Berbicara soal Gulf ..Mew kembali teringat kekasihnya itu.

Sejak art menciumnya,sosok Gulf terus berputar-putar di kepalanya..
Ia merasa sudah berkhianat..namun ia tetap tak bisa berbuat apa-apa.

Mew memang selalu menuruti keinginan art...namun ia tidak pernah berbuat hal-hal intim..hanya sebatas pelukan.mew melakukan itu agar kesehatan art tak bertambah buruk..mengingat dia baru saja kehilangan kedua orang tuanya.
Karna itulah ..Mew tak menolak saat art menciumnya.. sebenarnya ia sangat terkejut dengan hal itu.ia teringat dengan ucapan dokter yang menangani art,bahwa art harus di buat senyaman mungkin.untuk menghindari art agar tak depresi lagi.

Kini keadaan art semakin membaik..namun karna art sendirian Mew tak tega untuk meninggalkannya.


Keesokan harinya...

pengasuh cuteWhere stories live. Discover now