Chapter 34. Diskusi Kejanggalan Aktivitas Di Kampus

7 2 2
                                    

Saat ini mereka berdua sudah berada di kantin dan sedang duduk menghadap satu sama lain.

Natasha : Jadi Lupin. Apa yang ingin kau bicarakan?

Lupin : Natasha. Bisakah aku meminta nomor telepon Bima?

Natasha : Ada apa dengan Bima, Lupin?

Lupin : Natasha, kau tidak lupakan jika kita ada misi khusus untuk kita bertiga. Mr.X pasti sudah memberitahumu.

Natasha : Oh iya, aku lupa. Sori, tunggu aku telepon dia dulu supaya kita bisa saling berdiskusi.

Lupin pun mengangguk dan kemudian Natasha merogoh ponselnya dari jaketnya. Kemudian Natasha mencari kontak Bima dan meneleponnya.

Natasha : Halo, Bima? Kau ada dimana? Bisakah kau datang ke markas sekarang? Untuk membahas misi khusus yang diberikan oleh Mr.X untuk kita bertiga. Ok, baiklah. Kami tunggu.

Kemudian Natasha menutup teleponnya.

Natasha : Sudah. Dia sedang menuju ke sini.

Lupin : Oke, kalau begitu ayo kita tunggu.

Kemudian mereka berdua pun menunggu Bima datang.

15 menit kemudian..

Sekitar 15 menit kemudian Bima datang dan langsung duduk di depan Lupin dan Natasha.

Lupin : Hai Bima, apa kabar?

Bima : Baik Lupin, apa kabar? Bagaimana dengan liburanmu di Swiss? Ku dengar dari Leo kalian berdua liburan di Swiss.

Lupin : Baik, liburanku lumayan menyenangkan. Ngomong-ngomong karena kita sudah lengkap ayo kita mulai membahas misinya.

Bima : Baiklah. Aku setuju.

Natasha : Jadi, Bima apa yang terjadi sebenarnya di kampus? Kami sebenarnya sudah diberitahu tentang kejadiannya tetapi kami ingin mendengar versi aslinya dari dirimu sendiri.

Bima : Baiklah. Aku akan mulai ceritakan tentang misi ini dan apa saja yang sudah aku selidiki. Kejadiannya bermula sekitar 2 minggu yang lalu. Waktu itu hari rabu dan aku sedang ada di kampus waktu itu aku baru saja keluar dari kelas. Sebenarnya aku tidak ada kelas hari itu tetapi aku terkena kelas pengganti karena kelasku yang sebelumnya dibatalkan karena dosennya sakit sehingga kelasnya diganti hari itu. Aku masih ingat waktu itu jam 14:30 dan saat itu aku sedang pergi menuju ke kantin karena waktu itu aku sedang agak lapar setelah kelas selesai. Saat aku mau ke kantin aku tidak sengaja melihat ada sesuatu yang sangat mencurigakan. Aku melihat ada seseorang yang mengendap-endap dan melihat ke sekelilingnya untuk memastikan tidak ada orang yang mengikutinya. Kemudian dia pergi ke gudang. Di sana sudah ada seseorang yang menunggunya. Aku kemudian mendekatinya dari arah lain dan bersembunyi di balik sebuah pohon. Aku melihat mereka berdua sedang bercakap-cakap tapi aku tidak tahu apa yang mereka bicarakan karena mereka berdua bicaranya kecil sekali takut ada yang mendengarnya. Kemudian orang yang pertama kali kulihat mengeluarkan sebuah paket dan dia melihat ke sekeliling sedangkan orang yang menunggunya mengambil paket itu dan menyerahkan sejumlah uang ke orang itu. Setelah itu mereka pergi. Dari gerak-geriknya aku langsung tahu dia melakukan transaksi ilegal karena biasanya orang yang melakukan transaksi ilegal melihat sekelilingnya dengan hati-hati untuk memastikan tidak ada orang yang mengawasinya selama transaksi berlangsung dan suaranya biasanya agak kecil agar tidak terdengar oleh orang yang lewat. Aku tahu karena itu adalah cara biasa yang sering kugunakan sewaktu dulu sebelum Nana memergokiku dan aku bertobat. Selama 2 minggu berikutnya aku mengawasi dia ditempat yang sama di waktu yang sama. Dari pengamatanku aku melihat dia melakukan transaksi dengan orang yang berbeda. Setelah mengamatinya selama 2 minggu aku melaporkan hal ini kepada Mr.X dan kau sudah tahu kelanjutannya. Sekarang aku akan memberitahumu langkah apa saja yang sudah aku lakukan. Dari hasil penyelidikan aku tahu dia melakukan transaksi di hari senin, selasa, rabu, dan sabtu. Dia melakukannya di tempat yang sama. Dia melakukannya di jam yang sama. Yaitu jam 14:30.

Indonesia Agent Detective (IAD) : Tim L (On Going)Where stories live. Discover now