𝐆𝐀𝐋𝐈𝐋𝐄𝐎 [𝐬𝐞𝐪𝐮𝐞𝐥 𝐀𝐥𝐞𝐭𝐭𝐚]

23. ALEXANDER'S FAMILY

JANGAN LUPA VOTE + KOMEN
INSTAGRAM @amly.amly6

👑👑👑

Setelah dari pemakaman kini keluarga Alexander masih berdiam diri di mansion. Aurel Tante dari Alea sudah harus kembali ke London karena tidak bisa meninggalkan anak serta suami nya terlalu lama di sana.

Aurel juga sudah menitipkan Alea kepada Aletta nanti kemungkinan sebulan sekali ia dan keluarga menjenguk Alea.

Alea berdiam diri di kamar gadis itu termenung memikirkan hidup nya, memandangi foto ia dan kedua orang tua nya, jari-jari nya menyentuh foto itu.

"Kalian belum sehari pergi tapi Alea udah kangen gimana jadi nya kalo selama nya, hancur banget kaya nya hidup Alea."

Bulir-bulir kristal menumpuk di pelupuk mata nya bersiap untuk terjun bebas membasahi kedua pipi gadis itu.

"Pa,"

Air mata gadis itu turun tanpa permisi, gadis itu kembali menangis mengingat kenangan bersama kedua orang tua nya.

"Alea belum bisa jadi anak yang penurut, belum bisa banggain kalian maafin Alea."

"Alea, kalo udah besar harus nurut sama Mama dan Papa."

Alea yang masih berusia 10 tahun mengangguk patuh lalu tatapan nya jatuh kepada sosok pria paruh baya yang duduk di sofa sambil menatap layar laptop nya.

Bocah itu berlari menghampiri sang Papa, duduk di pangkuan Jason memeluk erat leher pria itu. Jason yang terkejut dengan kedatangan anak tunggal nya tersenyum tipis.

Kedua tangan pria itu memeluk pinggang sang anak. "Kenapa?"

Alea menggeleng menyembunyikan wajah nya di leher pria itu. "Nggak papa cuma pengen meluk Papa aja."

Jason mengelus puncak kepala Alea. "Alea, kalo nanti Papa udah nggak ada Alea harus bisa terima ya?"

Alea menatap bingung wajah sang Papa. "Maksud Papa?"

"Suatu saat nanti Papa akan pergi jauh jadi Papa mohon sama Alea jangan nangis ya harus ikhlas."

"Papa mau pergi? Alea ikut ya? Alea nggak mau sama Mama. Mama bawel suka marahin Alea."

Jason tersenyum tipis. "Mama marah karena dia sayang sama Alea. Mama mau yang terbaik untuk Alea."