CHAPTER 37

60.6K 4.4K 317
                                    

"Selamat datang tuan Jayden dan tuan Justin, silahkan duduk"

Para orang ternama di meja itu, berdiri saat Jayden dan Justin menghampiri mereka.Jayden dan Justin duduk di kursi yang tersedia di sana.

"Tuan Aarav lama tidak berjumpa, sepertinya anda sangat sibuk dengan bisnis milik anda"

Justin menatap Aarav,pria yang seumuran dengan dirinya itu yang juga merupakan seorang pengusaha.

"Ya seperti itu lah, anda tahu sendiri kan bagaimana usaha saya"

Justin terkekeh, Justin sebenarnya hanya berbasa-basi dengan pria itu,Justin mengetahui kelicikan Aarav dalam berbisnis.

"Tuan Jayden, bagaimana kabar anda?"

Jayden menatap ke arah Williams selaku tuan rumah acara.

"Seperti yang anda lihat"

Jayden menjawab dengan nada dinginnya, Jayden sangat malas jika harus berbicara dengan para pembisnis ini

"Tuan Liam,siapa wanita di samping anda?"

Justin menatap seorang wanita,yang sejak tadi menatap malu-malu ke arah Jayden.

"Dia putri saya,Carella"

Liam menatap putrinya yang duduk di sampingnya,lalu kemudian menatap Justin sambil tersenyum.

"Perkenalkan diri mu sayang"

Dengan wajah di buat malu-malu carella mendongakan kepalanya.

"Saya Carella"

Justin mengangguk,sedangkan Jayden hanya menatap tanpa minat pada wanita itu.

"Sejak tadi kita hanya bicara,mari di nikmati wine yang sudah saya sediakan"

Mereka yang ada di meja itu mengangguk, dan mulai meminum wine yang ada  pada gelas milik mereka.

Carella yang duduk di depan Jayden,menuangkan segelas wine dan memberikannya pada Jayden.

"Silahkan tuan Jayden"

Jayden menerima gelas itu, sementara Justin yang melihat Carella yang berusaha mendekati Jayden hanya terkekeh.

"Tuan Justin, bisa kita tukar tempat duduk?"

Tanpa rasa malu,Carella meminta Justin bertukar tempat duduk dengannya.Justin mengangguk karena dia ingin melihat drama yang akan terjadi.

Baru saja Justin ingin berpindah,namun sebuah suara menghentikan pergerakannya.

"Jayden"

Jayden menoleh, menatap Deon yang saat ini sedang menunduk.

Semua orang yang ada di meja itu menatap heran kearah Deon,kenapa lelaki itu berani memanggil Jayden hanya dengan nama?

"Kemarilah"

Dengan perlahan Deon berjalan mendekati Jayden,saat sampai di samping pria itu,Jayden malah menarik tangan Deon,membuat Deon linglung dan terduduk di pangkuan Jayden.

Sedangkan mereka semua menatap kaget ke arah mereka berdua tentunya,kecuali Williams yang sudah mengetahui tentang hubungan keduanya.

"Ada apa hm?"

Jayden mengelus leher Deon lembut,membuat Deon menutup matanya merasakan elusan di lehernya.

"Maaf tuan, tadi Alberthiene menghampiri kami"

Reyhan menjawab mewakili Deon,Jayden yang mendengar hal itu menajamkan tatapannya.

"Dia menyentuh mu?"

JAYDEN OBSESSION (BXB) TERBITWhere stories live. Discover now