Bagian 2: Dying

1K 72 21
                                    


Karakter all belong to mosta....
Aku hanya meminjam saja ...
Sibling AU ....
Cerita murni rekaan Autor

Selamat membaca .....!!
* * * * *

Taufan, Blaze dan Halilintar sedang berada di ruang latihan Tapop.... mereka sedang menguji coba sistem latihan baru, yang telah dirancang oleh Nut.....

Sistem ini memberi sensasi tiga dimensi dan ilusi.... maka latihan ini akan terasa sangat nyata bahkan rasa sakitnya, latihan ini akan berakhir apabila semua musuh telah dikalahkan. Yang terpilih untuk uji coba tentu saja Taufan,Halilintar dan Blaze. Mereka mendapat giliran pertama dalam mencoba sistem latihan terbaru ini, Hali terlihat serius sementara yang lain terlihat bersemangat.

"Wih...... kita dapat giliran pertama nih kak..... gak sabar " seru Blaze dengan semangat yang menggebu gebu, tanpa pikir panjang langsung memakai kacamata yang dirancang Khusus untuk latihan ini, lalu diikuti yang lain.

" hahahaha.... Blaze kau terlalu bersemangat ....." balas Taufan dengan senyuman hasnya.

"Kak Hali ..... kok diem aja sih ..? " heran Taufan. Yang dibalas lirikan dari Halilintar, dan itu membuat Taufan sadar betapa gugupnya sang kakaknya ini, entah kenapa hanya dengan melihat tatapan mata merah ruby milik kakaknya membuat Taufan langsung paham situasi sang kakak saat ini.

" kalian bertiga sudah siap......" seruan Nut dari ruangan pemantau.

"Sudah/siap..." ucap Blaze dan Taufan berbarengan.

"Ok ....lets play ....." seru nut...

Seketika mereka semua langsung berada di gurun tandus yang sangat luas.

" wah .....keren banget " semangat Blaze yang di setujui oleh Taufan. tapi seperti biasanya Taufan akan melirik ke arah Hali, taufan tau apa yang membuat kakaknya ini merasa kawatir.

'' Kak Hali ..... jangan kawatir .... ini hanya latihan .... semua akan baik baik saja ....'' perkataan itu berasil membuat tatapan mata Hali teralihkan memandang Taufan yang memberikan senyuman cerah, Halilitar tau bahwa adiknya berusaha untuk menghiburnya .... tentu saja itu berhasil, terbukti dengan senyuman kecil yang muncul dari bibir Halilintar.

'' BERSIAP ......MUSUH DATANG .....'' Teriakan Blaze berhasil menarik perhatian kedua kakaknya.... Blaze maju pertama dengan cakra berapi miliknya menyerang musuh dengan sangat ganas, dan membabi buta.

'' lihat kak ..... Blaze menyerang tanpa peduli apapun ..... ayo kak nanti malah dia yang sekarat duluan ... kita bantuin yuk ... '' ajak Taufan yang langsung disetujui oleh Halilintar.

mereka pun menyerang musuh bersama sama.... musuh yang mereka lawan semakin lama semakin banyak dan mereka mulai kewalahan .... terlihat Blaze sudah kesulitan mengambil nafas.... bahkan sekarang dia mulai mengatur jarak dari lawannya, tak berbeda jauh dari Blaze .... Hali juga melakukan hal yang sama .... ditambah hawa panas dari gurun yang membuat tenaga Hali mulai lebih cepat menguap....

berbeda dengan kedua saudaranya yang sangat boros tenaga .... Taufan masih terlihat lebih baik dari mereka .... Taufan lebih fokus dengan serangan udara daripada jarak dekat, dan juga menjadi support untuk kedua saudaranya.

'' KALIAN BAIK BAIK SAJA ....?'' menanyakan kaadaan saudara saudaranya yang mulai terlihat tidak bisa bergerak lagi.

tanpa pikir panjang Taufan membuat pelindung di sekitar saudaranya membuat Hali bahkan Blaze merasa terkejut akan perbuatan tiba tiba Taufan.

'' TAUFAN/ KAK UPAN !!'' Jerit keduanya secara bersamaan.

'' kalian istirahatkan diri dulu.... pelindung itu akan membuat kalian merasa aman dan anginnya akan membuat tubuh kalian segar ... jangan kawatir aku akan menahan musuh sementara kalian istirahat ... '' Seru Taufan ... walau sebenarnya dia sudah cukup lelah dan ditambah dengan membuat pelindung untuk kedua saudaranya, untuk mempertahankan pelindung itu membutukkan tenaga yang tak sedikit. Taufan sempat melirik kedua saudaranya itu lalu memberikan senyuman seolah hall ini bukanlah sebuah masalah besar...

7 DAY OF TAUFAN (END)Where stories live. Discover now