PART 26

736 95 47
                                    

Angin berhembus sejuk menyapa setiap jengkal kulit Taehyung yang tengah berdiri di depan kelas milik Kekasih tercinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Angin berhembus sejuk menyapa setiap jengkal kulit Taehyung yang tengah berdiri di depan kelas milik Kekasih tercinta. Pandangan nya sesekali mengedar ke arah sekitar, memperhatikan orang-orang yang berlalu lalang dengan raut datar.

Beberapa waktu ini sudah menjadi pemandangan biasa bagi mereka yang seringkali menemukan sosok Sang Wakil Ketua BEM di sekitaran koridor fakultas kedokteran tengah menanti Yoongi atau bahkan tak jarang sampai ikut masuk ke dalam kelas pemuda pucat tersebut. Dan tentu saja bukan tanpa alasan Taehyung melakukan semua hal itu.

"Kak Taehyung!"

Mendengar panggilan barusan, Pemuda tan itu sontak menegakkan punggung nya seraya bergegas menghampiri pemuda mungil yang tengah berdiri di pinggir pintu karna memberi jalan pada banyak orang yang berniat keluar dari kelas.

"Tadi Yoongi sempet mimisan Kak, tapi untung nya gak lama." Ucap Jimin sembari menoleh sekilas pada Sang Sahabat yang tengah sibuk membereskan beberapa perlengkapan di atas meja.

Taehyung menganggukkan kepala nya sebagai tanggapan, kemudian memilih segera masuk ke dalam kelas dan menghampiri Sosok pucat nya tersebut.

"Keenan?"

Sang Empu menolehkan kepala dan langsung mengembangkan senyum manis nya, "Sebentar Kak—ujar sosok pucat itu sambil membenahi tas—Udah selesai! Tapi nanti kita jangan langsung ke Rs dulu ya? Tunggu Jackson, Bambam sama Sehun sebentar soalnya mereka mau ikut terus nanti makan siang di rumah. Iya kan Ji?" Yoongi berujar riang sambil merentangkan kedua tangan nya, membuat Taehyung balas tersenyum sambil menganggukkan kepala dan beralih mengangkat tubuh kekasih nya itu dalam gendongan ala bridal style.

Sedangkan Jimin sendiri ikut mendekat untuk mengambil tas milik Sang Sahabat. "Iya, paling bentar lagi mereka juga udah keluar kelas." Kemudian mengikuti langkah Taehyung keluar dari kelas dan berjalan bersama-sama menuju parkiran kampus.

"Nanti makan yang banyak."

Cup

"Makan nya banyak kalau di suapin Kakak! Gimana?" Yoongi menaikturunkan kedua alis nya seusai mengecup pipi Taehyung singkat.

"Di suapin Jimin aja."

Mendengar jawaban barusan sontak membuat Yoongi mencebikkan bibir nya yang di sambut tawa kecil dari Jimin di belakang.

"Mau nya kan sama Kakak."

"Kalau gue gak mau?" Pemuda tan itu sengaja menggoda.

"Ya aku gak mau makan!"

Taehyung pada akhirnya terkekeh pelan, "Iya nanti abis Kemo, kita pulang baru gue suapin."

"Yeay! Sayang Kakak!" Lagi-lagi Yoongi memekik riang, namun beberapa detik setelahnya ia menarik nafas panjang dan langsung menyandar pada dada Sang Kekasih karna tiba-tiba saja merasa kepala nya berdenyut nyeri.

Only You [TAEGI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang