•Curhat ama bang Zidan•

21 4 1
                                    

"Apakah harus dengan aku terluka agar kamu bahagia?"
-Azara Aurellia-

"Bang Zidan"

Zara langsung berlari dan memeluk kakaknya tersebut. Zidan juga membalas pelukan Zara ia mencium pipi Zara berkali kali.

"Zara kangen tau"

Oke Zara jika sudah bersama kakaknya akan berubah menjadi manja.

Sedikit info Zidan Galaksa merupakan putra sulung dari pasangan Arsen dan Visa.Selama ini ia berada di London untuk meneruskan perusahaan Arsen yg ada di sana.

Back to story.

"Kenapa pulang gak bilang?" Tanya Zara.

"Biar suprise" Jawab Zidan.

Tak lama Arsen pulang dari kantor ia melihat kedua anaknya yg saling berpelukan menyalurkan rasa rindu mereka. Arsen sudah tau kalau Zidan akan pulang hari ini.

"Sudah Ra kamu mandi biar bang Zidan istirahat"

Malam pun tiba setelah makan malam bersama keluarga Zara langsung ke kamar. Ia sekarang berada di balkon kamarnya.

Tak lama Zara pun menyanyikan lagu virgoun-orang yg sama.

"Kutemukan arti cinta.... Di waktu hidup denganmu yg tak terduga... "

"Seperti nadimu yg slalu denyutkan setia.... Aku bahagia menjadi pemiliknya.... "

"Bagaimana bisa aku jatuh cinta.....berulangkali paa orang yg sama.... "

"Menghayati banget lo nyanyinya" Celetuk Zidan yg tiba tiba datang dan  ikut duduk disamping Zara.

"Kenapa yg bang gue cinta sama dia, padahal diluar sana ada yg lebih baik daripada dia?"

Zidan tersenyum "Lo cinta sama dia yg lo maksud itu, lo cinta sama dia tanpa alasan!lo tetep cinta sama dia walaupun lo tau dia banyak kurangnya dan tidak sebaik orang yg diliat sana! Itu namanya lo tulus dalam mencintainya"

"Tapi dia enggak!" Sarkas Zara.

"Apa kurang tulus gue, atau perhatian gue kurang selama ini sampai sampai dia gak pernah ngehargain sedikit aja perjuangan gue!"

Zidan hanya diam ia membiarkan Zara mengeluarkan semua yg ada di hatinya.

"Emang bener yah kata orang, kebanyakan orang tulus itu selalu tersakiti!"

"Ada juga yg bilang jika kita mencintai seseorang maka jangan kasih hati kita sepenuhnya, agar bisa mengobati kita kalau sedang terluka" Ujar Zidan.

"Tapi gue udah terlanjur kasih semua hati gue buat dia" Lirih Zara.

:::::

Saat ini Edgar tengah menemani kakaknya yg berbelanja di supermarket. Entahlah katanya mau menjadi snack buat nemetin nonton drakor.

"Kak masih lama gak?" Tanya Edgar pada Vania.

"Bentar napa gue mau cari snack lagi!" Jawab Vania.

Padahal di troli Vania sudah banyak snack aneka rasa dan warna, oke Edgar harus sabar jika keluar dengan kakaknya ini.

Vania berjalan ke arah kasir dan membayar saat mereka berdua keluar dari supermarket mata Vania tak sengaja melihat tukang martabak di seberang sana.

"Edgar bentar gue mau beli martabak"

Saat Vania hendak menyebrak Edgar menarik Vania dan mendorongnya ke dalam mobil.

"Langsung pulang!"

"Gue mau martabak Gar"

"Gue udah ngantuk kak"

"Ya udah lo pulang sekarang gue mau beli martabak nanti gue pulang naik taxi online!"

Edgar menghembuskan nafas lelah "Cepetan beli gue tungguin di dalam"

Vania berjingkrak senang, ia yakin adek tampannya ini tidak akan tega meninggalkan ia sendirian apalagi malam hari begini.

Saat berada di dalam mobil menunggu kakaknya handphone Edgar sedari tadi berbunyi. Edgar melihat ternyata pesan dari Zara.

Zara

Edgaraaa
Belum tidur?
Udah malem tidur gih, jangan begadang oke
Oh iya besok mau dibawain bekal nggak?
Oke aku anggap jawab iya
Besok bakal aku bawain bekal

Read

Edgar hanya membaca pesan dari Zara tersebut. Edgar sendiri bingung apakah gadis itu tidak lelah mengejar dirinya, Edgar yg melihat aka lelah apalagi si Zara. Tapi Edgar tidak tau jika dirinya membalas pesan Zara bahkan Satu kata saja itu akan membuat seorang Azara senang sekali.














































Hay hay hay teman teman gimana part ini.

Ada yang mau disampaikan?

Edgar?

Zara?

Zidan?

Erina?

Vania?

Aku?

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian. Komen di setiap part ya.

Kalian boleh ss part yang kalian suka dan post di snap kalian.

Thanks buat yang baca, vote, komen and shere. Makasih udah ngikutin aku sampai sekarang.

See you teman teman, sampai jumpa di part selanjutnya.




Z atau H [On Going]Where stories live. Discover now