The Villains All Fell in Love with Me After Rebirth (反派们 重生 后 都 爱 上 了 我)

Chapter 59

Ciuman yang Dicuri (1)

•••

Carlos memandang Jing Sui dengan dingin dan berkata dengan dingin, "Apa maksud Yang Mulia dengan itu?"

Jing Sui tidak merahasiakan pembunuhan di matanya dan berkata tanpa tergesa-gesa, "Apakah kamu mengatakan bahwa bukan kamu yang menempatkannya dalam bahaya seperti itu?"

Benar saja!

Carlos mengamuk karena marah. Untuk membalas serangannya sebelumnya dengan gosip, Jing Sui telah melemparkan seember air kotor ini padanya. Suaranya mengisyaratkan kemarahannya, saat dia membalas dalam-dalam: "Aku tidak sabar untuk melindunginya dari bahaya, jadi bagaimana mungkin aku menempatkannya dalam bahaya?!"

Jing Sui tertawa terbahak-bahak: "Kamu tahu di dalam hatimu apa yang kamu lakukan."

Carlos mencibir dengan dingin: "Kamu hanya berbicara sesukamu!"

Dia tidak memperhatikan Jing Sui lebih jauh. Sebaliknya, dia menatap Ji Ling dan berkata dengan sungguh-sungguh: "Xiao Ling, jangan percaya kata-kata itu. Aku tidak akan menyakitimu."

Ji Ling berpikir dalam hati, Sungguh aku akan percaya padamu, dasar penjahat tua, jahat sampai ke inti. Gabriel sendiri yang mengatakan ini padaku. Seolah-olah dia akan menjebakmu! Dan ini juga bukan pertama kalinya kau melakukan hal seperti ini padaku...

Dia mengedipkan matanya, dan segera menunjukkan ekspresi sedih dan kecewa, mengatakan: "Aku juga tidak ingin mempercayainya, tetapi pria itu ... dia mengatakan kepadaku sendiri bahwa itu adalah kamu ..."

Carlos sedikit tercengang untuk sesaat. Dia akhirnya menunjukkan ekspresi terkejut: "Gabriel melakukannya?"

Ji Ling dengan hati-hati mengangguk, seolah dia tidak mau mempercayai fakta ini. Ada air mata di matanya dan dia menahan isak tangisnya, berkata: "Paman Carlos... Apakah itu benar-benar kamu?"

Carlos menatap mata Ji Ling. Bocah itu tampak sangat sedih dan terluka, namun dia masih memiliki sedikit harapan ketika dia bertanya: 'Apakah itu benar-benar kamu?'

Pada saat ini, Carlos tidak bisa memikirkan mengapa Gabriel menjebaknya.

Rasa sakit yang tumpul tiba-tiba mencengkeram hatinya, langsung membawanya kembali ke kehidupan terakhir malam yang gelap dan sepi itu. Pemuda itu menanyainya, sedih dalam keputusasaan seperti itu, namun tidak mau melepaskan utas harapan terakhir itu ... Pada saat itu, dia tidak bisa tidak mungkin memberi tahu bocah itu ... 'Itu bukan aku.'

Inilah yang paling dia sesali, dan yang lebih menyakitkan darinya.

Namun kali ini, dia bisa menjawab dengan pasti.

Carlos berkata tanpa tergesa-gesa, "Itu bukan aku."

Dia mengulurkan tangannya ke Ji Ling. Sorot mata cokelatnya sangat dalam dan tulus. Dia mengulanginya kata demi kata: "Itu-bukan-aku."

Namun ... bocah itu tidak menanggapinya kali ini ...

Karena dia dilindungi dalam pelukan Jing Sui.

Rasa sakit akhirnya muncul di kedalaman mata Carlos. Kecemburuan jauh di dalam dirinya menggigit hatinya seperti ular berbisa. Racun itu membuat darahnya menjadi dingin. Dia telah dilahirkan kembali, tetapi terlepas dari semua usahanya, dia masih tidak dapat mengubah hasilnya. Tidak bisakah dia mendapatkan satu-satunya orang yang dia inginkan?

Hasil ini tidak dapat diterima.

Carlos tiba-tiba mengencangkan cengkeramannya pada tongkat itu. Aura di sekitarnya langsung menjadi menakutkan. Matanya berkedip, dan sedikit bergetar. Namun, dia baru saja mengangkat pergelangan tangannya, ketika angin dingin yang kuat bertiup melewati pipinya! Carlos tersentak ke samping dan mundur selangkah untuk menghindari tinju Brandon!