Till The End of The Moon (Black Moonlight Holds The BE Script)

Bab 54 : Pembunuhan

Kang Ting mati, Xiao Rin tahu ada yang tidak beres. Dia dikerahkan untuk mempertahankan kota dan kembali ke mansion segera saat fajar. Benar saja Xiao Lin melihat sekelompok tentara mengelilingi halaman tempat Su Su tinggal. 

"Gadis iblis, tidak ada yang pernah mati di kota. Kang Ting mati begitu kau datang! Kau bahkan tidak membiarkan ibu Kang Ting pergi. Kau harus dihukum." 

"Komandan Kang sudah mati tanpa mayat, kau harus memberikan penjelasan!"

Orang-orang ini semua adalah tentara di bawah Kang Ting. Xiao Lin berkata dengan dingin, "Apa yang kau lakukan!"

Semua orang berlutut dengan cepat, "Yang Mulia!"

Xiao Lin belum mengganti bajunya. Baju besi putih-perak sangat dingin. Dia memiliki kepribadian yang lembut dan toleran. Para prajurit tahu bahwa dia mencintai orang-orangnya seperti anak-anaknya sendiri dan ini pertama kalinya mereka melihat Xiao Rin marah.

"Tadi malam ketika Kerajaan Zhou menyerang kota, terjadi kecelakaan di kota. Karena penjagaan yang lemah lalu kalian dengan pengecutnya menyalahkan seorang wanita, mengabaikan disiplin militer dan memprovokasi masalah, itu adalah pemberontakan! Bagaimana kalian harus dihukum?"

"Yang Mulia, ada lima puluh pasukan militer!"

"Seret ke bawah!"  

Para prajurit yang menentang masalah itu terkejut dan menyesal namun itu semua sudah terlambat. Mereka diseret dan pintu halaman terbuka perlahan. Xiao Lin melihat gadis itu berjalan keluar ruangan. 

Su Su mengerucutkan bibirnya, "Apakah aku membuatmu kesulitan ketika aku kembali?" 

Xiao Lin meletakkan tangannya di pedang, dan setelah beberapa saat, dia berkata dengan lembut, "Tidak. "

Paman Ji mengikuti di belakang Xiao Lin, dan bercanda dengan gembira, "Gadis kecil, kau bisa lari dari orang gila itu. Kau sangat hebat!".

Su Su menatap lelaki tua berjanggut putih itu dengan tatapan lucu, dan depresi di hatinya mulai berkurang. 

Su Su berkata, "Aku juga tidak tahu mengapa aku ada di Cangzhou. Kalian harus benar-benar waspada tentang apakah ini konspirasi Tan Tai Jin,"

Xiao Lin juga menjadi lebih serius dan mengangguk. Paman Ji mengeluarkan selembar kertas dan bertanya kepada Su Su, "Kau yang menulis ini?" 

"Ya."

Paman Ji berkata, "Itu ide yang bagus, dari siapa kau mempelajarinya?"

Ada beberapa hal yang tidak terdengar, tidak terlihat, dan metode misteriusnya membuat Paman Ji terpesona. 

Su Su mengatakan, "Seorang ahli misterius, aku tidak tahu siapa namanya." 

Paman Ji menghela nafas. 

Xiao Lin berkata, "Terima kasih telah membantu kami Nona Ketiga. Cangzhou berada dalam kekacauan belakangan ini dan sebuah insiden terjadi kepada Kang Ting semalam. Kota ini sudah tidak aman lagi. Jika kau bersedia aku akan mengirimu ke ibukota dengan segera,"

Paman Ji menggelengkan kepalanya dengan menyesal, jelas berharap Su Su akan tetap menjadi pahlawan wanita dan membantu mereka menghadapi tentara Tan Tai Jin. Xiao Lin mengangguk kepada Su Su dan melihat ke kiri. 

Paman Ji tidak buru-buru menghalau. Dia mencondongkan tubuh ke dekat Su Su, tersenyum dan berkata, "Kau cukup menarik. Melihat pikiran keponakanku Xiao Lin yang mungkin bergetar tentangmu, kau sungguh ingin pulang lebih awal?"

Su Su berkata sambil tersenyum, "Tuan Ji jangan bicara omong kosong. Aku adalah gadis yang lemah dan aku tidak banyak membantu jika tetap tinggal. Lebih baik kembali ke ibukota dan berdoa bagi Xia Besar, berharap ayahku, Yang Mulia Raja Xuan dan Tuan Ji akan kembali dengan kemenangan."