Pagi-pagi Ica sudah rapi dan sedang menikmati sarapan bersama Windy dan Manda. Ketiganya memiliki rencana yang sama pagi ini, jalan bersama kekasih masing-masing.
"Kenapa kalian bisa punya rencana sama sih dengan gue?" Ica memicingkan mata menatap Windy dan Manda.
"Manda cuma nurut sama kak Jeff kok kak, kemarin malam kak Jeff tiba-tiba ajak Manda jalan hari ini."
"Gue juga sama Master, jadi jangan tanya kita."
Tatapan Ica beralih ke pintu masuk ruang makan di mana Ken baru saja muncul dan mendekat lalu bergabung dengan mereka. "Cuma kalian bertiga di sini? Yang lain ke mana?"
"Tim Alpha ada pertemuan dadakan di ruang rapat, Tim Bravo sedang keluar semua, Tim Charlie sepertinya berkumpul di ruangan mereka. Kalau Daffi dan Ico, gue ngga tau." Windy menjelaskan.
"Mereka lagi di kamar. Jadi semua tim sedang ada kegiatan masing-masing?"
"Iya kak. Tadi ada beberapa yang mampir ke sini, cuma menyapa saja dan bilang hari ini Tim Delta buat rencana sendiri dulu aja soalnya tiap Tim udah atur rencana masing-masing untuk hari ini." Terang Manda.
"Ya ngga masalah sih, engga tiap hari kan semua tim harus kumpul bersama?"
Windy dan Manda mengangguk setuju bersamaan. Ken menatap Ica yang justru hanya diam di sampingnya.
"Lo kenapa?"
Ica menoleh dan menatap Ken, "Kalian bertiga memang udah berencana ya kemarin?"
Ken memasang wajah bingung, "Maksudnya?"
"Lo, Jeff dan Daffa, memang udah rencanain hari ini mau ajak keluar?"
"Iya," Jawab Ken cepat, "Lagian kemarin kalian kan sudah keluar bertiga aja, ya kami juga mau lah cuma maunya sama pasangan masing-masing."
Ica berdesis sebal, "Pantesan aja."
"Kenapa? Lo ngga suka memangnya?"
"Suka kok suka, cuma tadi bingung aja."
"Kalian ini lagi bertengkar?" Windy menatap heran Ica dan Ken.
"Siapa yang bertengkar?" Jawab Ken.
"Ini udah paling biasa kok." Imbuh Ica.
"Iya iya gimana senangnya kalian deh." Windy menatap malas dua sejoli dihadapannya ini. Tidak lama kemudian, Daffa dan Jeff muncul di ruang makan. Sebelum berangkat, mereka mengisi perut terlebih dahulu.
"Ca, lo dan Ken pakai mobil yang kemarin kalian bawa, kuncinya masih di lo kan?" Tanya Daffa.
"Iya masih." Ica mengeluarkan kunci mobil yang dimaksud dari saku celananya lalu memberikan pada Ken.
"Gue dan Jeff udah dapat kunci mobil masing-masing dari Liam kemarin. Mereka sudah tau kita akan keluar hari ini, jadi kita bisa langsung berangkat."
"Oke," Ica mengangguk sekilas, "Berangkat sekarang aja sebelum kesiangan."
"Lalu Daffi dan Ico bagaimana? Mereka di markas saja?" Tanya Windy.
"Kak Daffi dan Kak Ico sudah janjian dengan kak Andrew, mereka sudah punya rencana sendiri." Jawab Jeff.
"Bukannya Andrew bareng Tim Alpha?" Windy masih terlihat bingung.
"Sudah tidak perlu dipusingkan," Daffa menggandeng tangan Windy, "Ayo berangkat."
Ketiga pasangan ini beranjak ke garasi rahasia milik markas untuk mengambil kendaraan ybg dipinjamkan kepada mereka.
"Kalian bisa pakai mobil di sini?" Tanya Ica pada Jeff dan Daffa berhubung posisi stirnya tentunya berbeda dengan mobil Indonesia.

YOU ARE READING
Delta Team
ActionSeason 3 My Dearest Enemy [Action • Romance] Kisah baru Tim Delta diantara kehidupan pribadi dan pekerjaan mereka sebagai agen rahasia.