34

483 75 1
                                    

Doyoung terkejut setengah mati mendengar ucapan Wonhee.

"Eomma tidak percaya kau melakukan hal bejat pada Yoreum..." - Wonhee

Doyoung menunduk ia bahkan tidak berani menatap wajah Wonhee yang terlihat kecewa padanya.

"A-apa eomma ma-marah padaku?" Tanya Doyoung tanpa melihat Wonhee, wanita itu menghela nafas lalu ia menjawab "Eomma hanya kecewa padamu... Marah juga tidak ada gunanya ini semua sudah terjadi, yang ingin eomma tahu apa alasan kamu melakukan hal itu pada Yoreum, kenapa harus putriku yang mengalami nya, Kenapa?!!!!"

Doyoung perlahan mendongak kan kepalanya. Ia menatap mata Wonhee yang berkaca-kaca kemudian ia menghela nafas dan akhirnya dia menceritakan semuanya. Wonhee cukup terkejut mendengarnya.

"Jadi kamu-...."

"A-aku hanya i-ingin kutukan ini hilang, karena aku begitu frustasi jadi aku mempercayai nya... Tapi aku malah di bohongi, dan aku sudah terlanjur melakukan itu pada Yoreum."

"Kenapa harus Yoreum? Apa jangan-jangan kamu menyukai nya nak?"

Doyoung mengangguk pelan lalu ia menjawab "Bukan hanya menyukai nya tapi aku mencintai nya... A-aku benar-benar mencintai nya sampai aku tidak ingin berpisah dengan nya... Maafkan aku eomma telah melakukan hal keji terhadap Yoreum aku minta maaf..Telah menyakiti nya..."

Mata pemuda itu mulai berkaca-kaca, ia benar-benar bersalah pada Wonhee. Wanita yang selama ini menyayangi nya tapi ia malah menyakiti putri nya yang tidak bersalah.

Wonhee menepuk pundak Doyoung ketika air mata pemuda itu meluncur. Ia bisa melihat tatapan tulus dari Doyoung saat meminta maaf.

"Eomma memaafkan mu nak... Sekarang eomma merasa tenang. Tapi kau harus meminta maaf pada Yoreum terlebih dahulu..."

Eomma begitu mudah nya memaafkan ku - Doyoung

Doyoung hanya diam, benar kata Wonhee ia bahkan belum meminta maaf pada Yoreum atas kelakuan nya.

"Eomma tahu kau anak yang baik Dobby-ah atau eomma harus memanggil mu Doyoung mulai sekarang hm?..."

"Eo-Eomma...."

"Boleh eomma berpesan padamu?..."

Wonhee menampilkan senyum nya pada Doyoung.

"Kamu jangan menyakiti Yoreum lagi ya? Eomma mohon banget sama kamu, tolong jaga dia... Kalo kamu memang mencintai nya buat dia juga jatuh cinta padamu.."

Doyoung menatap Wonhee denga mata yang berbinar-binar.

Apa aku di beri restu sama Eomma? - Doyoung

"A-aku..."

"Eomma percaya padamu nak..."

Tiba-tiba saja wujud Wonhee sudah mulai transparan. Lalu Wonhee dan Doyoung saling menatap sendu satu sama lain.

"Eomma harus pergi nak... Ingat pesan Eomma sama kamu... Eomma harap kita bisa ketemu lagi... Eomma tetap menyayangimu nak."

Wonhee benar-benar menghilang bagaikan angin dari pandangan Doyoung. Mata pemuda itu mulai berkaca-kaca lagi.

"Aku mungkin tidak bisa berjanji sama Eomma... Tapi aku akan usaha untuk tidak menyakiti Yoreum dan aku akan menjaga nya."

Lalu aku akan membuat Yoreum jatuh cinta padaku - Doyoung

"Bagaimana? Dia memaafkan mu kan?" Tiba-tiba saja peri Mona muncul di hadapan Doyoung membuat pemuda itu sedikit terkejut.

"Bikin kaget aja..." Ucap Doyoung namun Peri Mona hanya terkekeh

DOBBY DOLL (END)Where stories live. Discover now