Being Difficult "KSJ"

Bagian 31

About Song Jae Wook

"Oppa, aku akan segera mengenalkan seseorang padamu."

"Siapa?."

"Kekasihku."

"Kau menjalin hubungan dengan seseorang? Karena itu kau menolak undangan makan dari ibu tiap minggu?."

Lee Subin tertawa melihat wajah tak suka dari kakaknya, "aku sibuk sekali, sungguh."

"Sibuk berkencan!!."

Gadis di depannya ini adalah adik tirinya yang lahir karena ibunya menikah lagi dengan seorang guru setelah bercerai karena mendapatkan kekerasan fisik dari mendiang ayah Jae wook. Jae wook memiliki hubungan yang baik dengan ibu dan adiknya apalagi saat ayah kandungnya meninggal lima tahun yang lalu ia jadi lebih bebas membawa Subin dan ibunya kedalam kehidupannya. Ayah Subin juga sudah meninggal, dua tahun yang lalu.

Subin semakin tertawa bahkan ia menutup mulutnya, mereka tengah berada di kantor kakaknya ia tak ingin menjadi pusat perhatian. Jae wook menghela nafasnya pasrah, adiknya itu receh sekali, bagaimana dia bisa tertawa hanya karena ucapannya. Tapi tak urung ia ikut tersenyum, seperti itulah Subin, satu-satunya yang bisa mempengaruhi perasaannya setelah ibunya.

"Aku akan menunjukkan betapa luar biasanya kekasihku."

Jae wook tersenyum meremehkan.

"Dia juga seorang presedir seperti Oppa, pekerja keras dan jarang tersenyum, persis Oppa."

Mendengar ucapan sang adik membuat Jae wook menegakkan tubuhnya, ia sama sekali tak menginginkan Subin bertemu pria yang sama seperti dirinya, ataupun hidup di dunia yang sama dengan Jaewook.

"Apa aku mengenalnya?."

"Seluruh Korea mengenalnya apalagi ia memiliki seorang adik yang luar biasa, sama luar biasanya seperti aku."

"Siapa?."

Subin bisa melihat raut wajah Kakaknya yang berubah,"aku akan mengenalkannya pada Oppa nanti."

"Sebutkan namanya Subin-a, namanya saja, " Jaewook tak bisa menutupi rasa penasarannya.

"Kim Seokjung, dia,,, "

"Putra sulung dari Kimsan?, " Jaewook menghembuskan nafasnya lega, setidaknya adiknya bukan berhubungan dengan pria berbahaya.

"Ya."

Jae wook mengetahui Seokjung. Meski tak mengenal secara pribadi mereka beberapa kali bertemu dalam sebuah acara. Keluarga Kim, adalah keluarga baik yang tak perlu dipertanyakan reputasinya di antara para pembinis. Keluarga harmonis dengan reputasi baik. Mereka selalu berhasil mengeluarkan produk apapun apalagi setelah anak bungsunya menjadi seorang artis terkenal.

"Baik, atur waktunya, bawa dia kepadaku."

Subin terlihat kesal, "aku akan mengenalkannya pada Oppa, bukan membawanya, dia bukan barang!! Ingat ya Oppa jangan menakutinya, aku akan marah bila kau melakukannya."

*****

Berita tentang pertunangan Seokjung dengan wanita lain menyebar. Dan itu membuat Jaewook menggila, apalagi kabar itu ia dengar saat tengah duduk di sebuah cafe bersama sang adik, yang berniat mengenalkan Seokjung padanya. Dari siaran televisi.

Dan hari ini ia melihat Subin menemui pria itu. Jaewook meradang ia menarik adiknya dan mengurungnya dikamar. Sejak kemarin keduanya bertengkar, Subin terus bersikeras bahwa ia tidak dicampakkan pasti ada sesuatu kenapa Seokjung menerima pertunangan itu.