[Sacrifice Zhanyi✓ END]

Prolog

Ini cerita Zhanyi ya bukan Yizhan, aing disini penganut Yibo uke😁

Cuman ngingetin doang sebelum baca jangan sampe salah lapak

Happy reading

.
.
.
.

Wang Yibo pria manis berumur 25th itu sedang bergelut mesra dengan dokumen tercinta nya tapi tiba-tiba terganggu karena ponsel nya berdering.

Setelah mengangkat panggilan Yibo langsung bergegas pulang kerumah nya meninggalkan kantor.

Yibo mengendarai mobil nya menuju kediamannya. Begitu sampai Yibo langsung disambut anak kecil yang berumur sekitar 7th.

"Gege gendong" Yuan anak kecil itu merengek

Yibo tersenyum dan langsung mengendong nya

"Haduh Yuan Gege baru sampe kamu udah minta gendong, kasihan Gege mu capek" ucap Cheng Xiao ibu dari Yuan

"Tidak apa bibi Xiao" Yibo tersenyum

"Lihatlah anak mu manis sekali Jie"

"Yibo duduklah ada hal yang ingin mamah dan papah sampaikan, tapi sebelum itu ayo kita makan dulu"

Berbagai macam makanan lezat sudah tersaji di depan meja membuat Yibo meneteskan liurnya

"Makanlah" ucap Weilong dan semua orang menikmati hidangan yang tersedia.

Dilraba berdeham tanda ia ingin berbicara.

"Yibo, mamah dan papah ingin kamu segera menikah"

Yibo yang mendengarnya langsung memuntahkan steak yang sedang ia kunyah.

"Huekk apa maksudnya?"

"Bukan kah sudah jelas maksud mamah tadi? Mamah ingin kau menikah dan mamah sudah menjodohkan mu"

"Apa? Mamah yang benar saja, Yibo belum siap menikah mah, pah"

"Usia mu sudah cukup nak" Weilong berkata santai

"Tapi-"

"Yibo, kamu emang nya nggak kasihan liat papah sama mamah mu selalu di buat iri dengan teman-teman nya yang sudah mempunyai cucu?" Timpal Cheng Xiao

"Tenang yibo, mamah tidak asal pilih calon mu dia kualitas terbaik" ucap dilraba sambil mengangkat jari tengah nya

"Mah yang benar itu begini" Weilong mengangkat jempol nya

"Oh iya pah tangan mamah kepleset hehe"

.
.
.

"Huh tau tadi mamah papah jodohin Yibo, Yibo nggak perlu pulang ke rumah" gerutu nya sembari membuka dokumen nya kasar.

Setelah makan siang tadi dirumahnya Yibo memutuskan untuk kembali ke kantor ingin melepas stress eh taunya malah tambah stress karena dokumen nya.

"Ihhh bikin kesel aja" Yibo melempar asal dokumen tersebut dan melangkahkan kaki nya ke taman didekat cafe seberang. membeli es cream untuk melupakan stres nya.

"Terimakasih" setelah dapat es cream yang di inginkan nya Yibo jalan ke salah satu bangku yang ada di taman tapi belum sampai dibangku tersebut seseorang malah menabrak nya sehingga baju nya terkena noda es cream.

Yibo menunduk menahan emosi nya yang akan meluap bahkan cone es cream yang ada ditangannya pun sudah hancur karena terlalu erat di genggam nya.

Saat hendak berteriak ingin memaki orang yang menabraknya Yibo terkejut karena orang itu langsung menyatukan kedua belah tangan nya dan memohon.