Chapter 6: Bertemu Sang MC

420 34 66
                                    

Ingfo, mulai sekarang kalo ada tanda kutip dua di Bagan kiri, itu tandanya satu orang yang ngomong.

"Hello"

Kalo dua atau lebih itu ada di tengah.

"Ello"

Oke itu aja, selamat membaca.

-----------------------------------------------------------

Rimuru POV

"KHAGHGG!!"

Rimuru:"Diablo! Jangan tinggalkan bekas!"

Diablo:"kufufu...baik Rimuru-sama, saya akan membakar mereka setelah semua ini selesai."

Bagus, Diablo berusaha keras dan aku disini memperhatikannya sambil makan daging. Ngomong-ngomong, karena tidak boleh menggunakan aura spiritual, setiap sebulan sekali, aku harus makan untuk mengisi perut.

Dan jika kalian bertanya ini dimana, kami sedang berjalan di jalanan menuju tempat berikutnya yang kami cari. Bandit-bandit ini mencoba merampok kami dan menculikku.

Aku tau apa yang mereka pikirkan, jadi aku menyuruh Diablo mengurus mereka semua dan tidak meninggalkan satu pun untuk hidup. Beraninya mereka berpikir untuk menculik wanita yang sudah menikah.

Diablo:"kalian semua tidak memerlukan mata kotor itu. Jadi, aku akan mengambilnya...kufufu..."

Wahh....dia tidak berubah sama sekali. Masih saja sadis seperti biasa.

Dan seketika, Diablo memotong semua bandit yang berjumlah 16 itu dengan kecepatan instan.

Tubuh mereka semua terurai tanpa bisa berbuat apapun dan Diablo berjalan ke arahku dengan pakaiannya yang terkena sedikit noda darah.

Dia menghilangkan nodanya beserta dengan bau darah yang menempel pada tubuhnya lalu membakar semua mayat itu dengan sihirnya.

Aku bangun lalu membuang tulang daging yang selesai kumakan ke dalam kobaran api di depan sana.

Rimuru:"ayo pergi."

Diablo:"baik Rimuru-sama."

Aku kembali berjalan bersama Diablo.

Di pagi hari yang indah, mungkin sekitar jam 5 pagi kami berangkat dari kota kecil di belakang kami.

Disana, aku menyuruh Diablo membangkitkan kembali Hazuki dan Hanami. Dan membiarkan mereka berada di dalam penginapan di dekat kerajaan Andreiss.

Mungkin setelah bangun, mereka akan menanyakan tempat lalu pergi ke kerajaan Andreiss untuk menemui yang lainnya.

Aku ingin melihat bagaimana reaksi Risa jika dia masih hidup menemui Hazuki dan Hanami yang sudah mati sih....tapi itu untuk nanti saja.

Diablo bisa membangkitkan seseorang dengan sihir biasa. Sudah kuduga dia bisa melakukannya cepat atau lambat. Dan setelah itu, aku bersama Diablo kembali berjalan menuju lokasi selanjutnya.

Secara mengejutkan, buku magis ini menunjukkan sebuah peta beserta lokasi tempat dimana buku kehidupan berada.

Yang jelas, buku itu ada di Surga dan gerbang masuknya ada di atas langit.

Pasti.

Rimuru:"hahh, andai aku menggunakan aura. Mungkin saat ini juga aku bisa sampai..."

Melelahkan berjalan seperti ini. Bosan, Diablo tidak berbicara dan lain sebagainya.

Rimuru Tempest X Omniverse (Fanfic X Crossover X OC), Season 3-ENDDove le storie prendono vita. Scoprilo ora