GRIMPER [06]

22.5K 863 4
                                    

Assalamualaikum teman teman





Menjauh dari ku. Sialan!

[ Nara ]

[ Nara ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dor

Nara menutup mata nya saat mendengar suara peluru

Dengan penuh keberanian dia membuka mata nya dan pemandangan yang ia lihat pertama adalah oak Arman yang sudah tergeletak di lantai yang dipenuhi darah pak Arman sendiri

Nara menutup mulut nya Agar tidak berteriak, mata nya dibanjiri Air mata yang terus berjatuhan, ini kedua kali nya dia mendengar suara yang begitu menakutkan Terlebih lagi melihat siapa korban nya, walaupun ini pertama kali nya dia bertemu dengan pak Arman tapi entah kenapa rasa sakit menjalar di dada nya

Srek

Tanpa sengaja Nara membuat suara yang dapat mengundang banyak mata.

"Siapa disana?"

Nara buru buru menutup tirai itu, dia melihat sekeliling nya yang tidak ada orang dengan cepat dia berlari mencari Yoga dan Yogi

°°°°

Altar POV

Vanya mengeluarkan senjata pistol dari balik baju nya, ternyata senjata itu sudah ia siapkan sejak di mobil tadi

Para bodyguard menjaga pintu depan sementara aku hanya duduk sembari memerhatikan sekeliling apakah ada yang mencurigakan

"Tol-ong,, lepa-sin,,,,saya"

Pak Arman berjongkok di hadapan kami dan memohon untuk mengampuni semua kesalahannya

"Kau tau,,ayah ku,,sangat membenci orang orang yang berkhianat seperti mu, jika ayah ku menyuruh untuk membunuh mu maka akan kulakukan, dengan senang hati" ucap Vanya

Dor

Peluru itu tepat memasuki kepala pak Arman dengan bebas, perlahan tubuh pak Arman terjatuh di lantai dengan darah yang bersimbah memenuhi ruangan

Tapi tiba tiba aku mendengar suara dari balik jendela yang hanya tertutup tirai yang sangat tipis

"Siapa disana?" Tanya nya

Namun, aku tidak menyangka siapa yang aku lihat saat ini, dia adalah gadis yang tak sengaja ku tabrak kemarin, gadis yang sangat galak dan keras kepala

Mata nya menatap mata indah milik nya yang sedang menatap ku dengan penuh ketakutan

"Sial! Kejar dan bunuh dia" pinta Vanya pada para bodyguard nya

GRIMPER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang