CHAPTER 09 || LUKA MASA LALU

2.1K 146 64
                                    

Eeeyoooo i'm back for you guys🏁

Gimana kabar kalian?

Semoga selalu sehat yaaa :)

Siapkan diri kalian baca ini!

____________________________________

____________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BRUM BRUMM!!!

Deru suara knalpot terdengar menggebu-gebu di area balapan. Tampak saat ini banyak motor ninja berbaris rapi digaris start. Salah satu diantara mereka ada Genta yang siap bertanding. Sorakan heboh anggota inti Carvinex meramaikan acara balapan malam ini. Mereka berteriak menyemangati Genta.

"YUHUUUU GENTAAAAA." teriak Zayden heboh.

"Menurut lo siapa yang bakalan menang?" Tanya Dylan kepada Kenzie.

"Ya pasti, Genta lah. Iya kan, Rio." Jawabnya sembari merangkul pundak Mario.

"Nggak usah sok akrab! Kita masih musuhan." Balasnya ketus seraya menjauh dari Kenzie. Ia masih marah karena sampai detik ini Kenzie belum meminta maaf padanya.

Kenzie tercengang. "Lah, bukannya harusnya gue yang marah? Dia yang udah nge-hack hp gue tapi kenapa malah dia yang ngambek?" Tanyanya bingung sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Kenzie masih belum menyadari apa kesalahannya.

"Udahlah, mending lo minta maaf aja sama Mario. Gak usah memperpanjang masalah." Saran Dylan.

"Iya ih, gengsi lo turunin dikit napa!" Sahut Zaydan.

"Minta maaf apaan anjir?! Gue gak salah apa-apa! Kenapa gue harus minta maaf?" Tanya Kenzie tanpa rasa bersalah.

"Sekali-kali minta maaf aja lah, Ken. Daripada lo musuhan terus sama Mario." Tutur Zaiden memberikan saran.

"Nggak! Gue gak akan minta maaf kalau gue aja gak salah. Udahlah, terserah dia mau marah kek. Bodo amat gue." Bantahnya menolak keras. Kenzie itu orangnya keras kepala. Susah dikasih tau apalagi gengsinya tinggi.

Kenzie melirik Mario sinis. "Lo mau marahan kan? Ya udah! Jangan harap gue nyapa lo lagi!" Tegasnya menantang.

Mario memutar bola mata jengah. "Dih, siapa juga yang mau ngomong sama lo!"

Keduanya sama-sama mendelik sinis. Mario yang tak mau mengalah serta Kenzie yang keras kepala. Hadeh, Ryan hanya bisa menggelengkan kepalanya. Begitupun anggota Carvinex lainnya.

"Bersiap semuanya!"

"Tiga."

"Dua."

"Satu."

Setelah bendera di lemparkan ke atas semua motor langsung melaju dengan kecepatan tinggi. Genta dengan lihainya menyalip beberapa motor yang ada didepannya. Balapan itu makin sengit karena ada dua motor yang mencoba menyerempet motor Genta. Untungnya, Genta bisa menghindar.

GENTAMA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang