5

1.5K 115 20
                                    

Nunu baru saja tiba di Mansion mereka.  Nunu berjalan menuju kamar nya untuk membersihkan diri. Kurang lebih setengah jam Nunu di kamar mandi, akhir nya dia selesai. Nunu berganti pakaian ke yang lebih santai. Setelah semua nya siap, Nunew turun kebawah menunggu Zee.

"Hia kenapa belum ngasih kabar juga ya? Apa mungkin dia masih syuting? Apa aku duluan saja ya, biar nanti dia nyusul. Ya benar, aku duluan saja" Gumam Nunu pelan.
Nunu memutuskan untuk duluan kerumah mertua nya.

Skip

"Mom" Panggil mommy setelah tiba di sana

"Aouw sayang, mommy sangat merindukan kamu" Ny.pruk membawa Nunew ke dalam pelukan nya

"Aku juga sangat merindukan mommy"Nunew balas memeluk mertua nya dengan erat

"Kok sendirian? Zee mana?" Tanya Ny.pruk setelah dia melepaskan pelukan mereka

"Oh itu mom, Hia masih syuting"

"Hhmm serius? Kamu ngk lagi bohong kan? Atau Kamu lagi menyembunyikan sesuatu dari mommy?" Tanya Ny.pruk penuh selidik

"Ahh ngk kok mom" Jawab Nunu berusaha untuk tidak gugup

"Daddy mana mom" Tanya Nunu berusaha mengalihkan pembicaraan

Tapi bagaimana pun usaha Nunu, tetap saja ny.pruk tdak bisa di kelabuhi. Dia yakin pasti ada yang di sembunyikan menantu nya ini. Dan dia akan mencari tau nya sendiri.

"Daddy kamu belum pulang sayang" Jawab nya lembut

"Terus Nata, Tata mana mom?"

"Ada di atas, bentar mommy panggilkan"

"Biar Nunu saja mom"

"Baiklah"

"Oh iya hampir saja Nunu lupa, ini buat mommy"

"Makasih sayang"

"Khab mom, Aku keatas dulu ya"

"Hhhmmm"

Nunu berjalan menuju kamar Nata dan Tata. Tiba nya di sana, Zee mengetuk pintu kamar Nata dan Tata. Karena kamar mereka bersebelahan.
Clekk

"Phiiiiii" Teriak Nata dan Tata bersamaan. Mereka memeluk Nunew dengan erat.

"Hehehe, kalian ini" Kekeh Nunu pelan

"Kenapa phi jarang banget ke sini sih?" Tanya Nata dan Tata bersamaan

"Kamu kan tau nong, phi sibuk syuting"

"Hhhmm iya sih"

"Oh iya, ini buat kalian" Nunew memberikan hadiah yang dia beli untuk Nata dan Tata

"Wah makasih phi"

"Sama sama nong"

"Tapi phi Zee mana phi?"

"Phi mu masih syuting"

"Owhhh" jawab mereka bersamaan

"Mau kebawah atau tetap di sini?"

"Kebawah dong phi"

"Ya sudah ayo"

"Hhhmm" Nata dan Tata mengikuti langkah Nunew menuju ke bawah. Sesampai nya di sana mereka mulai mengobrol,saling bercerita. Terkadang Nata dan Tata saling melontarkan candaan yang membuat Nunew dan Mommy mereka ketawa ngakak. Cukup lama Nunew di sana, tapi Zee belum juga muncul. Zee juga tidak ada menghubingi nya. Hal itu tentu membuat Nunew khawatir.

"Mom bentar ya, aku mau nelfon hia dulu"

"Khab sayang"

Nunu berjalan menuju teras samping mansion rumah mertua nya. Setiba nya di sana Nunu mencoba menelfon Zee tapi tidak di angkat. Nunu mencoba nya beberapa kali, tapi hasil nya tetap sama Zee tidak mengangkat telfon Nunew.

"Hia kemana sih? Jika masih syuting kenapa ngk kasih kabar coba? Aku tanya phi Aof aja kali ya" Nunu mencoba menelfon phi Aof, dan di angkat.

"Hallo"

"Phi apa phi Zee masih syuting?"

"Aouw kita sudah selesai syuting sudah dari tiga jam yang lalu nong. Dan Zee tadi kata nya mau makan bersama teman teman series nya di Cafe ****. Apa dia tidak izin sama kamu?" Tanya Aof

"Mungkin dia lupa phi, khop kun na phi atas informasi nya. Aku akan ke sana melihat hia Zee"

"Khab nong, hati hati na"

"Khab phi" Setelah itu sambungan telfon nya terputus.

"Hia keluar dengan teman teman tapi ngk kasih kabar?. Aneh. ini pertama kali nya hia Zee seperti ini" Cicit Nunu pelan

"Aku harus menyusul nya" Ujar Nunu lagi dan berjalan kemabli menuju mommy nya

"Mom, Nata Tata Nunu balik sekarang ya. Hia Zee sudah di rumah, dan dia minta Nunu pulang"

"Kha hati Sayang/phi" Jawab mereka bersamaan.

Setelah mendapat Izin dari mommy nya, Nunu bergegas pergi dari sana. Dia melajukan mobil nya dengan kecepatan di atas rata rata, hanya beberapa menit, Zee sampai di cafe yang di maksud phi Aof. Setiba nya di sana, Nunew bertanya kepada Staf cafe di mana ruangan yang di pesan Zee pruk. Dan mereka menunjukan nya karena mereka tau siapa Nunew bagi Zee pruk.

"Khop kun na" Jawab Nunu setelah mereka sampai di ruangan VIP yang di pesan Zee dan teman teman nya

"Sama sama khun" Setelah itu Staf Cafe pergi dari sana. Nunu membuka pintu nya pelan, ketika Nunu hendak masuk tiba tiba dia mendengar percakapan Zee dan teman teman nya yang membuat langkah nya terhenti.

"Kamu sangat serasi lo Zee sama Davika" ujar salah satu teman mereka

Zee hanya diam tidak menanggapi omongan mereka.

"Hanya kamu dan Davika yang jomblo di sini, kita semua sudah pada Sold out."

"Benar Zee. Untuk apa lama lama sendiri Zee? Menikah itu enak lo. Pulang ada yang masakin, tidur ada yang nemanin, keperluan kita ada yang ngurusin dan yang terpenting setelah menikah ketika kita punya anak di situlah kenikmatan pernikahan terasa Zee. Karena anak itu adalah bukti cinta pernikahan kita, dan dengan ada nya anak sebuah pernikahan pasti akan bertahan lama. Dan ya jika anak tidak ada pernikahan akan terasa hambar dan sunyi. Jadi tunggu apa lagi Zee? Menikah lah" ujar salah satu dari mereka

"Kamu benar, anak memang pelengkap sebuah keluarga. Betapa senang nya jika memiliki seorang anak"Jawab Zee

Deg..deg...
Jantung Nunu serasa di remas mendengar tanggapan Zee.  Tanpa terasa air mata Nunu jatuh di balik kaca mata nya. Nunu mengurungkan niat nya untuk masuk, dia berbalik pergi dari sana. Ucapan Zee seperti sembilu yang menyayat hati Nunu. Tidak hanya itu, Zee bahkan tidak memberitahukan kepada teman teman jika dia sudah memiliki istri.
Padahal Nunew selalu berkata di mana pun dia berada, jika dia rasa mereka tidak tau dengan status nya maka Nunu dengan senang hati memberi tahukan nya..

"Kenapa hia berbicara seperti itu?" Gumam Nunu berusaha menahan tangis nya. Nunu memutuskan pulang ke Mansion mereka. Nunu benar benar lelah, dan dia butuh istirahat untuk menenangkan fikiran nya.

Sedangkan Zee melanjutkan omongan nya.

"Tapi meskipun kita tidak di berkahi seorang anak, hidup dengan pasangan yang kita cintai dan saling menerima kekurangan masing masing itu juga sudah cukup. Tapi tidak menutup kemungkinan Figure seorang anak memang di perlukan di sebuah keluarga" Ujar Zee lagi

"Wahhh bapak Zee pruk, pemikiran anda dewasa sekali" Ujar mereka sambil becanda

Next..

Baby please Don't Go S2(ZeeNunew)Where stories live. Discover now