1) DREAM : UNUSUAL MORNING

3.2K 548 154
                                    

Jennie POV

Kesadaranku mulai bangun begitu merasakan sebuah tangan memeluk perut rataku dari belakang, aku mendengus kesal karena tidurku di pagi hari yang damai ini terganggu, siapa lagi pelakunya jika bukan Lisa? Hanya ada kami bertiga di rumah dan tangan putraku belum sebesar itu untuk memelukku dari belakang.

Aku merasakan tangannya menelusup ke dalam piyama putih tipisku, aku masih enggan membuka mata, membiarkan dia melanjutkan aktivitasnya, mengusap-usap perutku sambil mengecupi sekitaran leherku, dia selalu suka melakukan hal ini.

"Sudah jam delapan honey, aku dan Cliff lapar." Bisiknya lembut, dia menggunakan tangannya yang lain untuk mengusap rambut halusku.

"Jangan menggangguku, biarkan aku tidur sebentar lagi, Cliff juga belum bangun." Balasku dengan mata terpejam, namun sepertinya kalimatku salah karena setelahnya aku merasakan sebuah tangan yang sedikit basah menyentuh pipiku.

"Mommy." Panggilan imut itu membuatku tidak bisa menahan diri untuk tidak membuka matanya, benar saja, ternyata Lisa sudah membawa anak kecil ini ke atas kasur kami.

"Good morning, Mommy." Ucapnya, betapa manisnya putraku yang berusia tiga tahun ini? Dia bahkan langsung menghampiriku dan memberikan kecupan di pipiku.

"Jangan memasukkan tanganmu ke dalam mulutmu sayang, itu kotor." Ucapku sambil menarik tangan kecilnya keluar dari mulutnya, dia selalu melakukan itu dari bayi, mengisap jari-jarinya sendiri.

"Itu artinya dia sudah lapar honey, sama seperti Daddanya." Aku kembali mendengar suara Lisa, dia kini menggunakan tangannya untuk menumpu kepalanya, satu tangannya masih memeluk perutku.

Aku kemudian berbalik dan menatap wajah Lisa yang selalu aku kagumi, bahkan meski poni nya sedikit berantakan, tapi dia selalu terlihat cantik di mataku, aku rasanya jatuh cinta dengannya setiap kali aku melihatnya saat aku bangun tidur.

"Ini weekend, kenapa kalian bangun begitu pagi?" Ucapku, Lisa kemudian menundukkan tubuhnya untuk memberi kecupan di bibirku, betapa manisnya.

"Rasa lapar kami tidak mengenal hari honey, meski weekend, bukan berarti kami tidak perlu sarapan bukan? Benarkah begitu, Cliff?" Lisa kemudian menatap putra kami yang sibuk memainkan selimut, dia kemudian menoleh dan mengangguk.

"Benar Mommy, hungry!" Ucapnya lucu sambil memegang kedua perutnya, aku tertawa kecil melihatnya, pagi yang sempurna, bangun dengan pelukan dan kecupan, ini aku rasakan setiap paginya.

Lisa kemudian mengulurkan tangannya untuk mengangkat Cliff ke udara, membuat putraku kemudian tertawa cekikikan, "superman~~" Lisa memegang tubuh kecilnya dan membawanya terbang ke sana kemari, aku yang melihat itu kemudian bangkit, mengambil scrunchies di atas nakas dan mengikat rambutku.

"Stop, Dadda!" Ucapnya, Lisa ikut terengah, dia membiarkan Cliff kembali naik ke atas kasur dan merangkak mendekatiku.

Aku meraih tubuhnya dan memeluknya dengan erat, tidak mudah bagi kami bisa mendapatkan Cliff, aku baru mendapatkan buah hati ku ini saat pernikahan kami memasuki tahun ketiga.

Lisa tersenyum melihat kami yang memeluk satu sama lain, dia ikut naik ke atas kasur, memeluk kami berdua dengan begitu erat dan penuh kasih sayang.

"Aku mencintai kalian." Ucapnya, dia mengecup puncak kepalaku dan Cliff bergantian.

"Jagalah putramu kalau begitu, aku akan memasak sarapan untuk kalian, apa yang kalian ingin makan pagi ini?" Tanyaku, Cliff kemudian menatapku, begitu juga dengan Lisa.

"Roti!"

"Pancake!"

Keduanya yang memiliki jawaban berbeda kemudian menatap satu sama lain, Cliff memang menggilai roti sedangkan Lisa, biasanya dia memakan nasi disaat pagi hari tapi sepertinya dia ingin sesuatu yang lain.

DREAM : SIGN TO STAY - JENLISA [G×G]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang