NENEK SAKIT

12 0 0
                                    

***

"Tidaklah menimpa seorang Muslim suatu penyakit, keletihan, kepedihan, kesedihan, hingga kecemasan yang dirasakannya, melainkan dengan semua itu Allah akan menghapuskan kesalahan-kesalahannya." (HR Muslim).

***
"Tidaklah menimpa seorang Muslim suatu bencana berupa penyakit dan yang lainnya melainkan dengan Allah akan menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pohon menggugurkan daun-daunnya." (HR Al. Bukhari).

***

"Sesungguhnya Allah Ta'ala akan menguji hamba-Nya dengan penyakit hingga penyakitnya itu akan menghapus segala dosa darinya." (HR. Al Hakim).

***

Pukul 2 dini hari.

Hujan datang di malam hari. Akhtar terbangun dari tidurnya lalu melihat ke arah jam dinding. Ternyata masih pukul 2 malam. Akhtar memutuskan untuk shalat tahajud.

Ia melihat wajah istrinya yang kelihatan sangat lelah. Ia memutuskan untuk membiarkan nya tidur dan tidak membangunkan nya.

Akhtar pergi ke kamar mandi untuk mengambil wudhu setelah selesai ia kembali keluar dan mulai menghamparkan sajadah nya.

Akhtar memakai peci dan juga sarung nya. Saat Akhtar berdiri di atas sajadah tiba-tiba suara istrinya menghentikan nya.

"Aa tidak akan mengajak Ira?."_Tanya Ira

"Astagfirullah."_Ucap Akhtar lalu menoleh ke arah istrinya

 
"Maaf, tadinya saya tidak tega untuk membangunkan kamu. Pasti kamu sangat kelelahan."_Ucap Akhtar

"Tidak A, tunggu sebentar ya. Ira Akan mengambil wudhu."_Ucap Ira sembari bangkit dari tempat tidurnya

"Baiklah, saya akan menunggu."_Ucap Akhtar

Akhtar menunggu istrinya yang sedang berwudhu. Setelah selesai istrinya keluar dengan wajah yang basah.

Ira segera mengambil mukena dan juga sajadahnya. Ia menghamparkan sajadah nya di belakang suaminya.

Akhtar membiarkan Ira memakai mukena dengan benar terlebih dahulu. Setelah dirasa sudah selesai Akhtar berdiri di atas sajadahnya dan mulai melakukan shalat tahajud bersama-sama.

Mereka shalat bersama hingga rakaat terakhir. Setelah selesai Akhtar memimpin do'a dan di Aamiin kan oleh Ira.

Setelah selesai berdoa Akhtar berbalik dan melihat istrinya. Ira mengulurkan tangannya untuk mencium tangan suaminya. Akhtar memberikan tangannya kepada Ira. Ira mencium tangan suaminya.

Akhtar mendekat lalu mencium kening istrinya. Ira yang mendapat perlakuan seperti itu sontak langsung melotot. Ira langsung menundukkan wajahnya dan sedikit menjauh dari Akhtar.

Jantung keduanya berdegup kencang. Tidak ada yang berbicara mereka sibuk menormalkan detak jantungnya.

"Ayo kita tidur kembali, hari masih larut."_Ucap Akhtar

Ira melihat Akhtar lalu mengangguk. Ira membereskan mukena dan sajadahnya begitu pula dengan Akhtar.

Setelah selesai mereka kembali ke sisi tempat tidurnya masing-masing, lalu mulai berbaring.

IMAM UNTUK ZAHIRA [ UPDATE ] Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα