S2 - Chapter 11

696 82 26
                                    

"akhh.. akhhh.. mphhh" Taehyung membekap mulutnya sendiri, ia tidak boleh berisik sekarang tapi sungguh Jungkook membuatnya gila

Apalagi dengan posisi seperti ini, dengan leluasa jungkook menggempurnya dari belakang sedangkan dirinya merasa sesak di perut dan kedua kakinya mulai lemas dan pegal

Jungkook mencengkeram kedua pinggang Taehyung dan mulai mempercepat gerakkannya sehingga terdengar suara pahanya yang menampar bokong sintal Taehyung

Kedua tangan Taehyung sudah lemas sehingga ia merosot ke ranjang dan mulai terhentak hentak oleh Jungkook dari belakang hingga hampir terhantuk dipan ranjang

"a-ahhh! pelan..." Taehyung kembali merasakan hole nya yang perih karena Jungkook cukup lama menggempurnya, ia hanya bisa membekap mulutnya dengan telapak tangan dan menerima perlakuan jungkook padanya

Sementara Jungkook, pria itu memilih tuli dari pada mendengarkan permohonan Taehyung yang meminta dia untuk pelan. Beberapa kali ia menggeram jantan ketika hole Taehyung menyempit sehingga menghimpit penisnya didalam sana

Jungkook mengadahkan kepalanya ke belakang, munafik jika ia hanya memikirkan bokong sintal dan lubang hangat Taehyung ketimbang yang lainnya. Dia sudah gila sekarang, mungkin lebih gila dari Yugyeom yang kehabisan tip ex saat ujian

Hingga akhirnya Taehyung keluar entah yang keberapa kali "ngahhh.. akhh!! cukup jungkook!" namun Jungkook tidak mengizinkan Taehyung untuk menghela nafas sekali pelepasan "eunghhh eunghh.. j-jungkook- akhhh!"

Taehyung terus menahannya, percuma saja ia memohon sedari tadi ternyata Jungkook tidak kunjung berhenti

Lama kelamaan ia merasa jungkook akan segera keluar, penis itu membesar didalam tubuh Taehyung. Sial, rasanya benar-benar seperti merobek dari dalam

Sampai akhirnya jungkook menghentakkan miliknya hingga tertanam seluruhnya, dan Taehyung mulai merasakan hangat didalam tubuhnya

Pada saat pelepasan juga, Jungkook menarik kepala Taehyung agar menoleh kebelakang dan mulai membekap mulut pacarnya itu agar Taehyung tidak terlalu berisik saat ia keluar didalam sana

Setelah selesai jungkook melepaskan tautan diantara mereka dan juga ia mengeluarkan penisnya dari dalam sana

Taehyung rangsung ambruk saat itu juga, ia juga terengah-engah kehabisan tenaga "hahhh... sudah cukup, aku lelah" Taehyung mulai netralkan nafasnya

"ini baru jam berapa?" jungkook mulai menarik tubuh Taehyung hingga duduk diatas pangkuannya

Taehyung yang lemas hanya bisa menyandarkan pipinya pada bahu jungkook, rasa pusing di kepalanya membuat ia mual "jam 11"

"benar, ini bahkan belum tengah malam" Jungkook mulai berdiri sambil menggendong Taehyung seperti koala, ia membawa tubuh telanjang itu masuk ke kamar mandi

Taehyung menghela nafas akhirnya semua ini berakhir, tinggal mandi lalu bobo cantik

Tapi itu hanya mimpi karena ternyata ini masih berlanjut, Jungkook menurunkan tubuh Taehyung dan mulai menatap wajah pacarnya itu "aku tidak menyangka kau bertambah tinggi" Jungkook mengelus rambut Taehyung "aku tidak bisa mencapai mu"

Taehyung bingung, dia sekarang tinggi sebahu Jungkook. Harusnya dia yang mengatakan itu, atau ini semua hanya bualan saja? kalau begitu ia harus mengikuti skenario "jadi aku harus bagaimana?"

"berlutut"

Sudah Taehyung duga, Jungkook hanya membual dan yang ia katakan soal tidak bisa mencapai Taehyung adalah penisnya tidak bisa mencapai mulut Taehyung, bukan Jungkooknya

"ya ampun" Taehyung mulai berlutut dengan kedua kakinya dan menghadap penis jungkook yang setengah tegang

Dan pada saat itu juga Jungkook menyalakan shower dan mulai membasahi tubuh mereka berdua "buat ia tegak, lalu masukkan kedalam mulut mu"













Mischievous Kiss (KookV Version) End ✔️Où les histoires vivent. Découvrez maintenant