Enam.

21 6 3
                                    

SEBELUM BACA DIPASTIKAN SUDAH FOLLOW.

JANGAN LUPA VOTE.

DAN KOMEN DISETIAP PARAGRAF.

SEMOGA SUKA DENGAN PART INI.

Happy Reading
°°°

Sore hari ini, dicafe dekat dengan sekolahan, Alden sedang meminum coffe latte yang ia pesan sembari berdecak kesal. Sebab sudah sedari pukul 3 sore hingga kini waktu menunjukkan pukul setengah 5, Sheva belum datang. Sesuai dengan janji kemarin, kalau Hari ini sepulang dari sekolah akan belajar bersama mengenai materi yang tidak Sheva pahami atau akan mengubah sifat Sheva sedikit demi sedikit. Semua materi mungkin tidak Sheva pahami.

Sedangkan ditempat lain, tentunya dimarkas atau sebutan rumah kedua. Kenzie dengan kedua temannya sedang duduk santai sembari memakan makan yang mereka beli di kulineran. Sampai-sampai Sheva lupa akan janjinya dengan Alden.

"Zie, kemana Aja lo tadi? Seharian gk ikut pelajaran sama sekali, cuma pas istirahat aja lo kelihatan," ucap Enza tanpa menolehkan kepalanya menatap Kenzie. Karena sekarang mereka tengah menonton film horror.

"Biasa," Balas Kenzie singkat sembari memakan takoyaki kesukaannya.

"ANJ*NG, JAM BERAPA SEKARANG?" Tanya Sheva dengan teriakannya.

"Jam setengah Lima, mau ngapain sih lo?" Balas Enza Dan diakhiri pertanyaan kepada Sheva.

"Gue ada janji sama guru gadungan gue, buat ketemuan sore ini jam 3." Sheva membalas pertanyaan Enza.

"Oh, cuma gadungankan ya gak usah dipentingin juga kali, sama guru asli aja gak lo pentingin," sahut Kenzie selesai memakan takoyaki.

"Yaudah lah, Bodo amat gue, mau besok dihukum kek atau gak kek," ucap Sheva kembali tenang.

"Nyanyi yok bosen gue," ajak Kenzie.

"Nyanyi apa? Emang lo bisa nyanyi?" Tanya Enza dengan mengejek.

"Kamu nanya? gue bisa nyanyi nggak,"Balas Kenzie mengikuti trend tikt*k yang sempat fyp di akunnya.

"Ahh males gue kalau mau nyanyi" sahut Sheva dengan mulutny yang sedari tadi mengunyah makanan terus.

"Lo mah gitu shev, makan mulu kerjaannya, sekali Kali gitu nyanyi bareng gue," ujar Kenzie menampol lengan Sheva.

"Sadar diri lo, Dari tadi lo juga makan terus," Balas Sheva dengan muka bad moodnya.

"Malah pada ribut gimana sihh, mau jadi nyanyi gak?" Tanya Enza.

"Kamu nanya? Mau jadi nyanyi atau gak?" Balas Kenzie dengan muka yang menyebalkan bagi Enza.

"Bac*t lo Ken, malas gue mau nyanyi." Enza kesal dengan balasan Yang diberi oleh Kenzie.

Sekarang keadaan Basecamp mereka menjadi sepi hanya terdengar suara kriuk-kriuk dari mulut Sheva. Enza merebut snack yang berada ditangan Sheva yang membuat Sheva mendelik terkejut karna ulah Enza.

"Anj*ing lo Za, balikin sini makanan gue," ujar Sheva kesal sembari berusaha mengambil makanan yang ada ditangan Enza.

"Gak, lo masih punya banyak," Balas Enza santai sembari makan.

ALDENIUS [ON GOING]Where stories live. Discover now