MY CHILDISH GIRL {CHAPTER 12}

4K 268 20
                                    

Awas aja, jangan lupa untuk meletakkan vote dan komen.

Thanks buat kalian yang udah mau mampir dan meninggalkan jejak😽

JANGAN LUPA FOLLOW AUTHOR SEBELUM MEMBACA!

I love you❤️

🐾Happy reading guys🐾

..........

Ayu menghela nafas melihat orang-orang yang begitu banyak. Dalam hati dia terus saja mengumpat kesal, gara-gara hari Minggu ini dia harus terjebak dalam kerumunan orang-orang yang membuat dia panic attack. Dia emang suka tremor berasa jantung pindah ke telapak kaki kalo berkerumun seperti ini. Bisa disebut Ayu manusia paling anti sama keramaian.

Ayu emang suka ke mall, tapi bukan mall yang ramai dikunjungi oleh para pengunjung. Dia dan keluarganya suka mengunjungi mall yang hanya di kunjungi oleh orang-orang kalangan atas. Bukan mall yang padat ramai oleh curut-curut got seperti ini, Dumel Ayu.

Kalo bukan paksaan Arara Adimaya sahabat ogebnya yang minta Ayu buat olahraga alias nge-gym bareng. Males banget dia datang ke mall yang pasti padat sekali oleh orang-orang.

Berbeda dengan Dara yang terus tersenyum melihat genggaman tangannya yang digenggam oleh Ayu. Begitu pas, jari-jemari Ayu begitu menyatu dalam jari-jemari Dara. Tak henti-hentinya manusia childish itu terus tersenyum merasa bahagia, tentu saja! Karena begini saja membuat Dara bahagia dunia akhirat.

"Ayu?"

"Hem?"

"Dara bahagia banget." Senyum Dara.

Ayu melihat gadis yang sedang tersenyum manis disampingnya. Oh ayoklah! Ayu selalu serangan jantung jika melihat senyuman manis Dara didekatnya seperti ini.

Sungguh Ra, Lo bener-bener cantik banget. Batin Ayu.

Dara masih mempertahankan senyuman manisnya untuk sang pujaan hati, kalo udah ketemu pasti dunia berasa milik berdua. Yang lain cuma nginep doang, Dara gak perduli sekitarnya yang dia pedulikan hanyalah Ayu gadis dingin yang membuat dunia Dara teralihkan.

"Ayu tau nggak sih, sehari tanpa Ayu bagai sehari tanpa kancut. Gelisah dan tidak nyaman."

"Apaan sih!" Ayu geleng-geleng kepala mendengar gombalan Dara yang bikin geli.

Dara cekikikan melihat pujaan hatinya yang sekarang mulai ada reaksi, setidaknya Ayu gak terlalu datar amat sama Dara. Dia mempererat pelukannya ke lengan Ayu, Dara benar-benar tidak ingin melepaskan tangannya. Terlalu nyaman!

"Ayu?" Panggil Dara menatap wajah Ayu dari samping.

"Iya?"

"Enggak apa-apa."

Ayu mengernyitkan dahi, penasaran dengan apa yang akan dikatakan gadis childish itu.

"Kenapa?" Tanya Ayu melihat Dara yang sedang menatapnya.

"Enggak kok, hanya saja Dara bisa merasakan tatapan malaikat, ketika Dara memanggil Ayu... Sungguh indah."

Blush!!

Shit! Pipi Ayu memanas, begitupun dengan jantungnya yang ikutan memompa sangat cepat. Seperti sedang naik kuda saja. Lagi dan lagi! Jantung Ayu seperti dimainkan oleh gadis yang memiliki senyuman memikat disampingnya. Dara membuat gadis kutub itu malting setiap kali mendengar bualan manis dari mulutnya.

DEAR AYU {GL}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang