Daddy dan Bayi Kecil

11.5K 877 63
                                    

Mendapatkan waktu istirahat meski tidak banyak, dimanfaatkan seorang Seo Haechan untuk sejenak berselancar di sosial media. Membaca-baca berita yang sekiranya tengah melibatkan dirinya atau melihat-lihat postingan di media sosial pribadinya. Tentu Haechan akan mencari berita tentang dirinya lebih dulu.

Senyum manis diwajahnya terus terukir kala membaca dan melihat banyaknya cuitan baik dari artikel ataupun para penggemar.

Dengan duduk, bersandar pada kepala sofa yang ada dibelakangnya. Sangat senang sekali karena pada saat-saat seperti ini lah Haechan bisa benar-benar melakukan hal sesukanya.

"Ma-mark." Haechan berucap pelan sekali disertai dengan ekspresi wajahnya yang terkejut. Melihat sebuah postingan yang diunggah langsung oleh sang pemilik akun.

Akun ini aktif lagi?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Akun ini aktif lagi?

Bertanya-tanya terus-menerus didalam batinnya, seolah tak menyangka. Akun media sosial pribadi milik sang mantan suami yang telah lama tidak terlihat mengunggah foto atau video apapun hampir terhitung dua tahun. Kali ini, akun itu aktif kembali.

"Yang digendong, siapa? Apa dia anak aku?" tanya Haechan seperti bergumam. Menggulir layar ponselnya ke bawah untuk melihat komentar-komentar dari banyaknya akun pengikut dari media sosial pribadi milik Mark.

Fokus, Haechan membaca setiap kalimat yang tertulis dan tertuang dipostingan itu. Banyak dari mereka yang memuji serta senang atas keaktifan Mark Jung di media sosial miliknya. Dan, beberapa dari mereka pun sangat terkejut atas apa yang mereka lihat secara tidak langsung. Sama halnya dengan Haechan.

"Jung Chenle. Anak aku," lirih Haechan kembali.

Dalam kepalanya, seolah sedang mengingat kembali masa-masa dulu. Dimana dirinya resmi menikah dengan Mark dan beberapa bulan kemudian Haechan dinyatakan mengandung calon buah hatinya bersama dengan Mark. Dan, ketika lahir masih sangat diingat sekali olehnya, ia menolak kehadiran sang buah hati. Menjadikan kehadirannya sebagai sebuah kesialan karena disaat itu Haechan sedang dalam puncak karier.

Selama mengandung pun, Haechan harus berhenti sejenak dari rutinitasnya di layar kaca. Menunda semua jadwal pekerjaan bahkan kehilangan kontrak kerja sampai rugi ratusan juta. Semua itu Haechan rela lakukan dan kehilangan demi mempertahankan buah hatinya sampai malaikat kecil itu lahir, diberi nama Jung Chenle.

"Kamu tumbuh sehat sekarang, nak."

Walau dulunya Haechan sama sekali tak ingin menerima kehadiran Chenle sebagai anak dan pelengkap kebahagiaan keluarga kecilnya bersama Mark tetapi kini justru kebalikannya.

Orangtua mana yang tak merasa rindu kepada sang anak apalagi ia tak pernah bertemu semenjak melahirkannya ke dunia.

"Mommy kangen sama Chenle." Setetes air matanya berhasil turun membasahi pipi kiri Haechan.

(✔) Malaikat Kecil [Markhyuck] Where stories live. Discover now