[FOLLOW AUTHOR SEBELUM BACA]⚠
Bila kamu bisa melihat semua kenyataan, dan mengetahui bahwa sebuah petualangan kedunia lain menunggumu, apakah kamu akan pergi? Pilihan ada di tanganmu
__________~~~~~~~____________~~~~~
Menceritakan seorang Aktris mu...
Aku tau kalian pasti bosen tapi absennya dong yeorebun !!!
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Setelah pengumuman yang diberitahu langsung oleh Ratu Beatrice saat ini kami semua sedang mengemasi barang apa saja yang akan dibawa untuk tinggal di tempat yang telah ditentukan.
Nama tempat itu adalah Grand Palace. Dengar dengar Ratu Beatrice sendirilah yang menyiapkan tempat itu, semacam sebuah pemukiman dengan rumah rumah kecil yang terbuat dari bambu , sangat sederhana sehingga para nona bisa mandiri selama pemilihan berlangsung.
"Putri, ini tas anda.semua barang pribadi sudah saya kemas dan tidak ada yang tertinggal," Nyonya Mulan keluar dari bilik ruang ganti dengan menjinjing tas yang cukup besar.
"Dengan tas sebesar itu apa sebenarnya yang kau harapkan Nyonya Mulan? apa kau berniat mengusirku?" sungutku
"Anda akan tinggal selama beberapa bulan disana, jadi saya akan memastikan anda tidak kekurangan apapun.lagipula anda mana mungkin meninggalkan perhiasan-perhiasan ini , bukan?" tukas Nyonya, ia berkata seperti orang yang sangat hafal kebiasaanku,tentu saja iya.
Tapi itu Merida si payah
"Singkirkan semua perhiasan dan batu batu jimat itu,bawakan saja aku gaun yang nyaman lalu pakaian tebal untuk malam hari dan beberapa produk kecantikan buatan kerajaan," pintaku, melihat tas yang dikemas nyonya mulan membuatku sangat tidak sudi membawanya.
"Tapi, mengapa putri? apa anda takut terkena razia?"
Belum sempat aku menjawabnya , ia telah mengibaskan tangannya lebih dulu."Kalau itu yang anda khawatirkan maka serahkan semuanya kepada saya, akan saya pastikan mereka tidak akan menemukan apapun dikamar anda," ujarnya meyakinkan.
wajahnya terlihat sangat senang ketika mengatakan hal tersebut, memang aneh tapi urusan seperti ini memang hanya nyonya mulan yang bisa melakukannya.
"Bukan begitu, aku hanya pergi untuk bertarung bukan ke pesta dansa, kalau kau membawakanku seluruh perhiasan itu maka orang orang akan mengira aku seperti penjual emas keliling,"
Nyonya Mulan lalu menurunkan tas besar itu kemudian menatapku."Apa anda yakin? kami hanya akan datang ke Grand palace dua kali dalam seminggu itupun hanya untuk memeriksa obat obatan dan persediaan makanan serta perlengkapan pribadi anda, jika hanya membawa beberapa barang saja apa itu cukup?" protes Nyonya Mulan , ia sangat tidak setuju dengan permintaanku.
"Selain itu , jika tidak mengenakan baju baju yang bagus serta perhiasan bagus, maka bangsawan lain akan mengejek anda,"
"Jangan Khawatir karena meskipun aku memakai pakaian yang terbuat dari daun pisang sekalipun, kecantikanku akan tetap memancar." ujarku penuh percaya diri sementara Nyonya mulan keheranan melihatku.
