BIB S2 12. Benci atau Cinta?

307 54 9
                                    

Keesokan harinya, keluarga Kim sedang sarapan pagi dan kali ini mereka ditemani Jihyo yang baru saja berkunjung kemarin.

"Duh kok semua nya keliatan lezat banget ya" batin Sana semua menu sarapan mereka pagi ini

"Eomma"

"Yaa sayang"

"Kok gak makan?" Tanya Yuna saat melihat Sana hanya melihat-lihat makanan sambil meneguk ludah

"Eomma udah kenyang sayang hehe"

"Eomma udah sarapan? Kok gak nunggu kita? Biasanya juga barengan" ujar sembari mengambil ayam goreng

"B-bukan gitu sayang, eomma masih kekenyangan kan kamu tau sendiri sebanyak apa eomma makan tadi malam"

Memang benar, semalam Sana memang memesan makanan siap saji begitu banyak sebagai penyambutan untuk kakak iparnya.

Yaiyalah go food orang masakan Sana kaga enak, bisa-bisa diare kalau Jihyo makan masakan adik iparnya itu.

"Itu kan semalam sayang, sekarang udah pagi masa masih kenyang?" ujar Dahyun di sela-sela memakan nasi gorengnya

Sana hanya tersenyum, dia gak tau harus menjawab apa karna sebenarnya dia bukan kekenyangan sih, melainkan karna kemarin Sana tuh sembunyi-sembunyi menimbang badannya dikamar ternyata, saat melihat timbangan berada diangka 90kg? Sana panik banget sampai-sampai berteriak histeris. Bukan hanya itu, Sana juga terpengaruh ucapan Irene yang ngata-ngatain dia gendut dan gak sexy lagi.

Jadi mulai hari ini Sana memutuskan untuk diet mati-matian agar tubuhnya berbentuk lagi seperti dulu.

"Bener apa yang appa bilang" Yuna pun mengambil nasi dan menaruhnya pada piring "Nah ini eomma makan dulu"

Bukan mengambil nya, Sana malah mendorong piring yang disodorkan oleh Yuna "G-ga gausah sayang"

"Eomma harus makan" Yuna mendorong kembali piring tersebut

Mata Dahyun, Jihyo dan Yeji terus mengikuti piring yang sedang maju mundur itu ditangan Yuna dan Sana.

"Eomma gak lapar sayang"

"Nanti eomma sakit, pokoknya eomma harus makan" Yuna mendorong kembali piring kearah ibunya

"Nanti aja Yun"

"Sekarang ma"

Gitu-gitu aja terus sampai membuat 6 pasang mata itu kewalahan mengikuti arah piring.

"Eng-"

"Oiiik!!!"

Tangan Sana dan Yuna berhenti saling dorong piring, mereka langsung natap Jihyo yang tadi ngeluarin hight note nya.

"Semuanya makan!" Titah Jihyo lalu dengan cepat Sana ngambil nasi gorengnya, dia tuh takut kalau liat kakak iparnya dalam mode garang

"Minum dulu Bi" Yeji menyodorkan segelas air pada Jihyo untuk meredam emosi

Mereka pun kembali melanjutkan sarapan dengan khidmat. Sesekali Jihyo bertanya pada kedua keponakannya agar suasana tidak canggung.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 02, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Bring It Back 2Where stories live. Discover now