chapter 24

243 20 9
                                    

Di istana undeworld atau lebih tepatnya disebuah ruangan. Nampak sang penguasa tengah duduk santai sambil membaca sebuah buku.

Buku tentang "cara menjadi ayah yang baik" yang halilintar pinjam dari kakaknya froslina dengan ditemani secangkir teh hangat.

Thorn:" tuan"

Thorn memanggil suaminya yang masih asik membaca buku dan belum menyadari kehadiran istrinya. Melihat itu membuat thorn mulai menangis.

Thorn:" hiks "

Mendengar suara tangisan Halilintar menutup bukunya. Lalu bangkit dan mengendong thorn, wanita hamil memang memiliki emosi yang rapuh dan halilintar paham akan hal itu.

Halilintar:" ada apa hm?"

Thorn:" hiks ku mencampakkan ku"

Halilintar:" aku tidak bermaksud begitu. Maaf!"

Thorn:" jangan ulangi lagi"

Halilintar:" ya "

Thorn menyenderkan kepalanya di dada halilintar.

Halilintar:" kau mau makan atau ingin tidur?"

Thorn:" aku masih kenyang"

Halilintar:" baiklah tapi setelah ini kau harus makan yang banyak"

Kepala thorn mengangguk beberapa kali. Halilintar tambah posesif apalagi saat ia tau istrinya tengah mengandung bayi kembar.

Halilintar menurunkan tubuh Thorn dengan hati-hati di atas ranjang yang empuk.

Thorn:" temani aku tidur"

Halilintar:" baiklah"

Thorn:" apa tempat penghakiman baik-baik saja?"

Halilintar:" aku sudah mengutus pang. Jangan terlalu dipikirkan tidurlah"

Halilintar memeluk Thorn cukup erat sambil mengelus-elus perut istrinya yang kini semakin membesar.

- ditempat penghakiman

Pang:" yang cantik masuk ke surga dan yang jelek ke neraka"

Ketiga hakim tepuk jidat mendengar instruksi dari dewa mimpi itu. Mereka berharap tuannya segera kembali dari masa libur panjangnya.

Halilintar:" ekhem"

Tubuh Pang langsung bergetar hebat saat sosok halilintar tengah berada disampingnya.

Pang:" tuan "

Pang mencium tangan halilintar beberapa kali sambil berlutut hormat. Halilintar menarik tangannya.

Halilintar:" berbalik"

Pang dengan sigap berbalik membelakangi halilintar. Sebuah senyuman kecil tercipta dibibir penguasa undeworld.

Halilintar:" mandi sana"

"Duaghh"

Tubuh pang terbang dan tercebur di salah satu sungai di undeworld akibat tendangan dari halilintar.

Halilintar:" dasar bawahan tidak becus"

Sementara itu pang tengah dikerubungi oleh arwah-arwah hitam yang mencoba menariknya.

Pang:" tuan tolong"

Halilintar menulikan pendengarannya, lagipula pang tidak akan mati hanya karena hal itu.

Halilintar:" apa liat-liat? Kembali bekerja!"

Ketiga hakim langsung berlari untuk menuntaskan pekerjaan mereka yang sempat tertunda.

Halilintar x thorn  ( hades x persephone)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang