Kelinci (M)

2.8K 175 7
                                    

Warn! 21+
Eksplisit konten, jorok, basah, mesuuuuuum..
















Prangg!!

Jaehyun terbangun begitu saja, matanya menoleh waspada. Masih mengenakan seragam kantor

Lelaki itu beringsut membawa sebilah tongkat baseball di sudut kamar, ia genggam penuh waspada sembari berjalan pelan ke dapurnya. Sumber suara yang mungkin terdengar sejak setengah jam lalu

Awalnya Jaehyun mencoba berpikir positif kalau itu hanyalah tikus, tapi lama kelamaan Jaehyun jadi agak sangsi kalau itu tikus

Terlebih suaranya sudah berlangsung hampir satu jam, yang benar saja.

Jaehyun berjalan mengendap-endap, dengan tongkat teracunh tinggi tinggi. Wajahnya terlihat basah oleh keringat dengan adrenalin terpacu

Ia angkat tinggi tinggi tongkat baseball itu, sebelum hampir menjerit melihat benda berbulu putih bersih tengah menatapnya dengan mata bulat dan dua gigi besar serta hidung yang bergerak naik turun

"Anying kelinci, gue kira apaan." Jaehyun menghembuskan nafas lega, menyimpan tongkat itu sembarangan sebelum duduk lemas di sofa

Sebelah tangannya mengusap lembut kepala kelinci yang tiba tiba duduk di pangkuannya "Gimana ceritanya coba Lo bisa masuk ke dalem."

Kelinci itu membaui tubuh Jaehyun, lantas meringkuk nyaman di atas paha Jaehyun

Jaehyun tertawa kecil, sedikitnya rasa lelah yang menggerogoti tubuh dan jiwanya menguap seiring lucunya eksistensi kehadiran seekor kelinci manis di rumahnya

"Lo pasti laper ya? Tunggu sini oke?" Lantas lelaki itu menyimpan sang kelinci diatas sofa, menggulung lengan kemeja sebatas siku kemudian mengambil beberapa wortel yang baru ia beli pagi tadi

"Lo gemes banget, tapi sorry gue gak bisa biarin Lo di sini, gue takut Lo gak ke urus."

Kelinci itu menghentikan gerakan mengunyahnya, seolah mengerti apa yang baru saja Jaehyun katakan

Itu mengundang tawa gemas Jaehyun yang duduk selonjoran di atas karpet, dengan tangan bertumpu menatap lucu Kelingi putih yang sibuk mengunyah wortel pemberiannya

"Malem ini aja ya Lo boleh nginep disini? Baru besok gue cariin rumah baru buat Lo."

Kelinci itu mendekati Jaehyun, mengusakkan bulu bulunya yang lembut pada pipi Jaehyun yang disambut tawa gemas lelaki itu

Ting tong..

Jaehyun beranjak ketika mendengar bel di tekan beberapa kali, dia mengusap kepala kelinci itu kemudian berlalu untuk membuka pintu

"Mas Jaehyun ya?"

Jaehyun pandang bingung kurir di depannya "Iya saya sendiri, kenapa ya? Perasaan saya nggak pesen sesuatu."

Si kurir tersenyum tipis "Kelincinya sudah sampai ya mas? Maaf saya masukin langsung ke dalam, soalnya itu perintah Bu Yoona."

"Hah? Ngapain Mami beliin kelinci?"

Lagi lagi kurir itu tersenyum tipis "Mas Jaehyun boleh ambil buku ini untuk jaga jaga, Nyonya cuma nyuruh saya antar Kelinci itu juga buku ini agar tidak terjadi hal hal yang tak diinginkan ke depannya."

"Maksudnya apa sih?!"

"Maaf mas saya permisi." Belum sempat Jaehyun melontarkan pertanyaan pertanyaan yang mengganjal di otaknya

Si kurir lebih dulu masuk ke dalam lift, tersenyum tipis sembari membungkuk kecil bersamaan lift yang tertutup

Jaehyun mendengus aneh, membawa buku kecil yang cukup tipis dengan judul 'How's to be a good Hybrid master.'

Our Story (Jaedo Oneshoot Collection)Where stories live. Discover now