Become My Destiny

chapter 6

Hi everyone i'm back hope you enjoy and like it.

Setelah mereka sampai di mansion kinn mereka disambut hangat oleh keluarga dan kehebohan tankhun yang terlalu histeris

"Ooh astaga akhirnya kalian kembali adik-adik kesayangan ku ohoho" sambil menangis haru

"Oh ya ampun kau berlebihan phi, seharusnya kita tidak pulang" jengah kim yang malas jika bertemu kakak nya ini

"Yakk sialan kau kim dasar adik tidak tau diri"

"Hais sudahlah lebih baik kita beri mereka waktu istirahat pasti mereka lelah karna perjalanan jauh ini" sela tuan korn

"Ya pa kami sangat lelah dan ingin tidur"

"Baiklah kalau begitu kalian ke kamar masing-masing hemm" jawab nyonya kittisawat dengan senyum.

Mereka pun pergi ke kamar masing-masing dan segera tidur karna lelah namun tidak untuk porsche dia beberapa kali melihat arah sana sini sambil menikmati pemandangan mansion kinn yang indah

"Indah, apakah kinn yang merancang disain ini sendiri?"

"Aku jadi ingin bertemu dengannya tapi ini sudah malam lebih baik besok saja sekaligus untuk ku bisa lebih dekat dengan nya" porsche akan mencoba untuk lebih dekat dengan kinn selama berada di sini tentunya.

"Ayolah kinn kau ini kenapa hah!" Desah keluh kinn terdengar entah dirinya kenapa

"Ada apa dengan ku apa yang coba aku pikirkan kenapa ini seperti terlintas di pikiran ku, tapi apa"

Entah sedari tadi kinn tidka berhenti nya pusing memikirkan sesuatu yang terus menerus berputar di kepalanya dirinya merasa ada sesuatu yang ingin di ingat seperti memori dulu tapi apa

"Ada apa sebenarnya apa itu kenapa tidak jelas, haruskah aku bertanya pada pa dan mom aku rasa akan menemui mereka besok" kinn akhirnya berjalan ke kasur nya dan mencoba tidur agar pikirannya tenang.

Disisi lain sekarang tepatnya di sebuah hotel mewah terlihat mobil yang sedang terparkir berwarna hitam dan muncul seseorang dengan paras cantik dan gaun merah yang indah dengan rambut panjang berwarna coklat dengan berjalan seperti model

"Siapkan mobil dan bawa aku kesana sekarang!" Teriak nya pada seorang bodyguard dan masuk ke dalam mobil menuju sebuah tempat

"Aku akan kesana, tunggulah aku kalian pasti akan terkejut dan merasa senang hahahaha" dengan tawa yang terdengar mengerikan dia menatap sebuah foto seorang pria

"Tunggu aku kinn sayang... Aku datang untuk membawa mu pergi"

Mobil nya melewati jalan yang sepi karna sudah larut malam dan dingin namun dia tidak perduli dan juga karna tempat yang akan dia kunjungi jauh mungkin dia akan sampai pagi hari.

Sementara itu sekarang terlihat porsche yang sedang bolak balik karna tidak bisa tidur nyenyak akhirnya terbangun dan mengucek mata nya dan mendesah lirih

"Hah bagaimana ini aku tidak bisa tidur ibu belum memberikan ku pelukan" porsche kesal karna tadi lupa belum mendapatkan pelukan dari sang ibu karna nyonya kittisawat sudah pergi ke mansion ayah kinn bersama para orang tua lainnya

"Bagaimana ini astaga"

Tok tok

Ada suara pintu diketuk seperti nya ada orang tapi malam-malam begini dengan waspada porsche mendekat dan mulai membuka pintu dan saat di buka ternyata

"Hwaaaaa hantuuuuu" porsche akan memukulnya namun tiba-tiba

"Hei porsche ini aku kinn" porsche yang mendengar nya pun langsung membuka mata dan menghindar

"Oh astaga maaf kinn ku kira kau hantu, karna kesini malam sekali" cengir porsche

"Ta apa, emm sebenarnya" ucap kinn

"Apa"

"Aku... Aku kesini untuk memberimupelukan" jawab kinn dengan cepat

"Hah apa" tanya porsche bingung

"Inginmemeberimupelukan" lagi-lagi kinn berucap dengan cepat yang membuat porsche kebingungan

"Apa kinn kau berbicara dengan cepat aku tidak dengar"

Greb

Tiba-tiba pelukan hangat kinn mendarat pada porsche yang terkejut akan tindakan kinn padanya dirinya membeku

"Aku ingin memberi mu pelukan" bisik kinn pada telinga porsche yang masih dipeluknya

Hal itu sontak membuat porsche merinding dan sadar kembali lalu setelah nya kinn melepaskan pelukan tersebut

"Bibi bilang lupa memberi mu pelukan jadi aku kesini"

"Ah ooh begitu baiklah" jawab porsche dengan kaku

"Baiklah kalau begitu aku akan kembali ke kamar ku, selamat malam" kinn pergi menuju pintu kamar porsche

"Selamat malam juga kinn" jawab porsche di iringi senyum manis khas miliknya yang membuat kinn tersenyum juga dan pergi

"Akhhhhh oh tuhan demi apa" teriak heboh porsche

"Kau memang anak yang beruntung porsche lebih baik aku menyuruh ibu untuk kinn yang memberikan ku pelukan setiap malam, ya aku akan bilang pada ibu besok"

Dirinya berlari ke arah kasur dan memeluk bantal guling dengan senyum yang masih menghiasi wajahnya dan akhirnya mulai terlelap.

Ceklek

Kinn menutup pintu kamar nya dan berjalan ke sofa lalu duduk sambil membayangkan kejadian tadi dimana dirinya berhasil mendapatkan tubuh hangat dan wangi porsche yang dia sukai

"Kenapa aku tidak bisa berhenti memikirkannya" tanya nya di dalam hati

"Sungguh badan porsche sangat wangi aku menyukainya rasanya aku ingin selalu memeluk tubuh itu erat sepanjang saat"

Akhirnya kinn pun kembali menuju kasur king size nya melanjutkan tidur nya tadi karna ibu porsche menghubungi nya jadi dia harus bangun dan memberikan pelukan pada orang yang selalu ada dipikiran nya itu

"Aku mencintaimu porsche" entah kenapa dan darimana tiba-tiba kinn mengucapkan kata itu saat dirinya sudah akan terlelap namun ternyata dikamar orang yang ia katakan cinta itu juga mengucapkan kata yang sama

"Aku mencintaimu kinn" ucap nya saat masih tertidur

Sungguh momen yang indah ketika kinn dan porsche akan segera menuju masa lalu mereka dulu yaitu menjadi sepasang kekasih akankah itu akan terjadi atau sebaliknya entahlah kita lihat saja nanti akan seperti apa kisah cinta mereka ini.

Hello miss you guys finally aku kembali setelah sekian lama akhirnya aku udah lumayan sembuh jadi bisa memberikan bab baru ini pada kalian semuanya maaf walaupun ga panjang but it's okay aku pasti bakal bikin bab yang lebih baik, so ya jangan lupa vote dan komen sebanyak nya bye guys loveeeeeee youuuuu 👋😚