Become My Destiny

chapter 9

Hi guys, I miss you so much I hope you like this!

Di awali dengan pagi yang cerah matahari menembus jendela besar yang sedang menampilkan dua pria saling berpelukan masih dalam mimpi nya

"Hah sudah pagi ternyata" Porsche membuka matanya dengan berat karna masih mengantuk

"Kinn kau terlihat sangat tampan ternyata jika dilihat dari dekat"

sambil membelai rambut hitam halus kinn Porsche mengingat cerita tadi malam yang membuat mereka berdua tertidur lelap saling berpelukan erat

"Apakah kau tidak lelah memandang ku Porsche"

"Oh kinn hehe, maaf aku menyentuh rambut mu" saat Porsche hendak menurunkan tangannya kinn malah memegang nya dan menaruhnya di wajah tegas kinn

"A-apa y-yang kau lakukan kinn" Porsche berpikir kapan kinn bangun dan bagaimana dia bisa menyadari dirinya sedang menatap nya pikirannya heran

"Kenapa? Aku suka saat kau mengelus rambut ku sangat nyaman" jawab kinn sambil mengeratkan tubuh mereka kembali

"Sejak kapan kau bangun?"

"Sejak tadi sebelum kau bangun aku sudah bangun, tapi karna kau masih tertidur aku lebih memilih diam agar bisa memelukmu lama"

Kinn melihat wajah Porsche yang memerah karna malu akan ucapannya tapi memang benar berpelukan dengan Porsche adalah salah satu keinginan kinn agar dia bisa lebih dekat dengan nya

"Ada apa Porsche?" Kinn menatap Porsche yang sekarang seperti menyembunyikan sesuatu

"Kinn bisakah aku jujur padamu tentang selama ini yang aku masih memiliki rasa pada mu, saat dulu kau berjanji menjadi kekasih ku dan berucap akan menikah ku dan tidak akan meninggalkan ku apapun yang terjadi, namun setelah aku pindah kau sama sekali tidak pernah memberi ku kabar atau pun pesan sampai aku berpikir kau tidak mengingat ku dan tidak lagi mencintai ku, bahkan aku sempat merasa kalau kau memiliki orang lain yang membuat mu melupakan janji mu dan janji kita dulu" ucap Porsche panjang dengan sendu memandang kinn yang diam mendengarkan isi hati Porsche

"Apakah kau tau Porsche bahwa aku selalu memikirkan mu dan merasa kehilanganmu yang tidak ada di dekapan ku" ucap kinn sambil menatap mata Porsche yang saat ini juga menatap nya menunggu dia bercerita

"Huh aku juga masih sangat mencintai mu walaupun beberapa saat aku pernah melupakan janji kita karna insiden kecelakaan saat itu yang membuat ku kehilangan beberapa ingatanku namun setelah ibu membawa ku pergi ke Australia untuk menemui mu aku langsung mengingat nya saat aku pertama kali memandang wajah mu, aku sangat bahagia ketika melihat mu lagi setelah sekian lama kau sudah menjadi sangat indah aku bahkan tidak percaya bagaimana bisa ada manusia yang seindah dirimu, ketahui lah Porsche bahwa aku selalu mencintai mu dan akan menepati janji ku padamu dulu"

Kinn memandang Porsche yang sekarang sudah siap mengeluarkan butiran air dari matanya dirinya tau pasti Porsche merasa sedih karna ucapannya

"Hiks kinn, kenapa kau tidak memberitahuku dari awal hiks aku sangat merindukanmu hiks kin~"

Porsche saat ini menangis di pelukan hangat kinn dirinya ternyata tidak akan kehilangan cinta nya karna kinn masihlah mencintai dirinya dan berjanji akan menepati janji mereka yaitu menjadi sepasang kekasih kembali

"Jadi apakah kita sekarang adalah pasangan kembali" ucap kinn dengan tangan mengelus punggung Porsche yang masih terisak

Plak

Porsche memukul dada kinn karna dirinya kesal pada orang yang dia cintai tentu saja Porsche ingin mereka kembali bersama

"Hais tentu saja kita sekarang sudah menjadi kekasih kembali kau ini masih bertanya tentu saja aku mau" kinn terkikik melihat wajah  Porsche yang kesal namun sangat lucu

"Baiklah baik kalau begitu bukankah kita harus merayakan ini sayang"

"Maksudmu merayakan bagaimana?" Porsche heran apakah mereka harus merayakan nya padahal menjadi pasangan kembali dia sudah bahagia lalu kinn ingin merayakan nya

Cup

"Emmh kinn apah yangh kau emmh lakukah ahh" kinn tiba-tiba mencium bibirnya cepat dirinya membolakan matanya karna kaget dengan apa yang dilakukan kekasih nya ini

Kinn masih mencium bibir lembut dan manis Porsche yang membuat nya candu dirinya seperti tidak ingin melepaskan nya bahkan 1 detik pun ahh ini benar-benar nikmat sementara Porsche hanya menerima apa yang sedang pria ini lakukan dia pasrah namun juga bahagia

Plop

Kedua bibir itu akhirnya terlepas kinn mendekatkan wajah nya pada wajah Porsche dan menggesekkan hidung mereka lalu meraih pipi Porsche dan menatap nya

"Terimakasih telah menerima ku kembali, aku mencintaimu kitten"

"Aku juga mencintaimu kinn dan terimakasih telah bersama dengan ku kembali" Porsche memeluk badan besar kinn dan tidur di atasnya sementara kinn mengusap kepalanya dengan lembut

Hah sungguh sangat nyaman mereka sangat bahagia akhirnya mereka bersama dengan kisah yang baru dan kembali memulai perjalanan takdir seperti apa yang akan mereka hadapi bersama-sama inilah kisah awal mereka kembali menciptakan keluarga kecil bersama.

Hello hehe hai guys gimana maaf ya kalau engga panjang banget seperti penantian kalian yang selalu di tunggu-tunggu, but jangan khawatir karna aku kembali dan akan selalu up lebih sering, segini aja yaa bye love you 😘