00

1.7K 134 0
                                    

Hanya kata yang bisa menjadi saksi tertulis dan lisan dalam sebuah kejadian, dan cukup hanya satu orang yang menjadi penyelamat orang lain.

Itulah yang Arvy butuhkan, hanya pembelaan satu orang saja untuknya dalam dunia fana ini. Tak ada yang menginginkannya sekarang, hanya ada dirinya sendiri dan Tuhan yang mungkin sekarang tak ia percaya.

Guyuran hujan tak begitu ia hiraukan setelah lepas dari kejaran sirine nyaring polisi yang 10 menit lalu masih mengejarnya. Langkah lunglai tanpa alas kaki menerobos jalan terjal yang berada dihadapannya.

Baju putih bermotif darah segar yang ikut mengalir karena hujan deras terus mengalir membasahi tubuh kecilnya.

Rumah yang dulunya ia anggap tempat pulang nyatanya hanya sebatas ilusi semata.

Tawa nyaring terdengar di gelap serta dinginnya malam yang menusuk dikala itu,

"Tangan ini,"

Tawa nyentrik itu semakin keras terdengar,

"Tangan yang sudah membunuh para bajingan itu."

"Tangan yang kotor karena nyawa kotor yang ikut dihabisi."

Arvy memberhentikan tubuhnya dipinggir jalan yang nyata adalah sebuah jembatan penghubung antara jalan satu ke jalan lainnya.

"Apakah masih ada tempat bagiku di dunia ini?"

Arvy memejamkan matanya merasakan hujan yang semakin deras menimpa tubuhnya.

Desahan berat ia hembuskan beserta badan yang semakin sengaja ia limbungkan ke depan, "alam pun tampak tak rela jika kaki ku masih menapak sepertinya."

"Aliran sungai yang deras, mungkin bisa menghilangkan ku seperkian detik setelah aku melompat?"

Melompat?

"..."

"Hah baiklah, setelah ini aku akan tidur nyaman bersama air mengalir yang akan membawa ku entah kemana ini."

"Selamat tinggal dunia,

"..."

"yang brengsek."

Tubuh kecil itu limbung bersama aliran air sungai yang sepertinya menerima tubuh yang sudah tak ada harapan lagi.

Tak ada suara yang terdengar seakan alam pun menyembunyikan kematian bocah yang masih membutuhkan didikan orangtuanya.

Ya, akhirnya ia bisa beristirahat dengan tenang.

...

"ARVYN!"

Tapi sepertinya tidak.

- KalaWhere stories live. Discover now