injunieee {renjun harem}

06.

Tepat hari ini member nct dream dan wayv telah pulang ke dorm mereka masing-masing, setelah menghabiskan 1 hari 1 malam untuk bersenang senang di dorm 127.

"Ugh, aku sungguh lelah" keluh si maknae.

"Jisungieee duduk dipangkuan ku saja, siapa tau rasa lelahmu hilang" ucap si mungil huang yang duduk disofa sebelah jisung.

"Yang ada kau penyek diduduki tubuh bongsor jisung" ejek haechan dan berlari menuju kamarnya.

"HAECHAN HYUNGGG" teriak jisung membuang telinga yang lain sakit.

"Jisung menyebalkan, baru sampai di dorm sudah teriak-teriak bikin telingaku sakit, huh" renjun bangkit dari sofa dan pergi meninggalkan yang lain terutama jisung.

"Nah oll jisung, renjun hyung ngambek" chenle mengulang kata-katanya sebanyak tiga kali.

"Nah oll, nah oll, nah oll, nah ol-" ucapan jeno terpotong karena jisung menginjak sepatunya.

"ADUH" jeno kesakitan, bukan apa-apa tetapi injakan jisung bisa-bisa membuat jari-jari kakinya peyong setelah ini.

"Jeno hyung banyak omong, aku akan minta maaf kepada renjun hyung daripada meladeni hyung" jisung berjalan ke atas untuk pergi ke kamar renjun.

"Cepat sekali merajuk" gumam jeno.

Jangan tanya mark dan jaemin dimana karena jaemin ada urusan dengan managernya yang tampan dan mark yang ada urusan di agensi.

(^_^♪)

Tok Tok Tok Tok

Jisung mengetok pintu 4 kali jika kebanyakan yang ada dia diusir lagi.

"Renjun hyung aku masuk ya"

"Iya" bukan, bukan renjun yang menyaut melainkan itu suara jisung sendiri.

"Trimakasih" yang meminta izin siapa yang menjawab siapa.

Jisung membuka pintu tersebut dan memasuki kamar yang cukup nyaman menurutnya, barang-barang yang tertata rapi berbeda sekali dengan kamarnya.

Jisung baru pertama kali memasuki kamar bernuansa kuning ini setelah mereka tidak tidur berdua-berdua lagi.

Bukan apa-apa jika jisung merasa nyaman dia akan melunjak, buktinya sekarang dia sudah menerjang ranjang renjun yang terlihat nyaman dilihat.

Tetapi jisung tidak melihat keberadaan hyung mungilnya itu, kemana dia?.

Lama melamun dan sekarang fokusnya teralihkan kepada pintu kamar mandi yang terbuka menampilkan seseorang yang hanya menggunakan bathrobe yang cukup pendek untuk seukuran renjun.

"Jisungie? Kenapa kau ada disini?" tanya renjun membuat jisung kembali tersadar dari lamunannya kembali.

"Hyungg, aku...aku" jisung berbicara saja susah, bagaimana tidak penampilan renjun membuat jisung tidak fokus untuk berbicara.

Renjun yang menggunakan bathrobe yang cukup pendek dengan pengait di belakangnya membuat tubuh renjun tercetak lagi, rambut yang basah dan meneteskan air membuat kesan sexy  tersendiri di tubuh renjun.

"Kamu kenapa?" tanya renjun, lagi.

"Akumaumintamaafsoaltadiakuteriak" oh Tuhan demi apapun renjun tidak mendengar ucapan jisung karena terlalu cepat.

"Oh ayolah ji, omonganmu terlalu cepat hyung tidak mendengar dengan jelas, berbicara lah pelan-pelan" ucap renjun berjalan kearah jisung dan duduk disamping jisung dengan menghadap kearahnya.

"Aku ingin meminta maaf soal tadi karena aku berteriak" aduh jisung tidak fokus dibuatnya.

"Aku paham, besok-besok tidak boleh seperti itu lagi, kau boleh keluar" ucap renjun bangkit dan duduk di meja rias.