ALZAMIRA 05

13.1K 686 11
                                    


🤍🤍 بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْ 🤍🤍

HAPPY READING AND ENJOY THE STORY
GUYSSSS


Beberapa hari setelah Acara lamaran, Alzam harus berangkat ke Kediri untuk mempersiapkan acara pernikahannya. Ia dipaksa Abinya menginap dipesantren Al-Ihsan sampai hari pernikahannya tiba.

Siang ini, Amira akan pergi dengan Alzam untuk fitting baju pernikahan, Amira tidak sendiri,ia meminta Khansa untuk menemaninya.

Saat diperjalanan, hanya ada keheningan dialam mobil.

"Gus Alzam kenapa diem aja dah, lagi sariawan apa gimana sih" gerutu Amira dalam hati.

Amira ingin memulai obrolan, tetapi terlalu besar gengsi didalam hatinya, kalau menunggu Alzam berbicara terlebih dahulu ia pikir tidak akan mungkin.

"Gus..." "Amira..."

Tak sengaja ternyata mereka berbicara secara bersamaan.

"E-eh Gus Alzam dulu"

"Enggak, Silahkan kamu duluan" tolak Alzam.

"Gus Alzam duluan"

"Tidak...."

"Ehemm...ehemmm.." Khansa yang duduk di kursi belakang sengaja berdehem untuk menengahi mereka.

"Gus Alzam monggo duluan" ucap Amira pelan.

"Setelah kantor polisi belok kiri atau lurus? Saya lupa,padahal tadi sudah diberitahu Abi"

"Belok kiri Gus,nanti butiknya ada dikanan jalan"

Setelah itu suasana kembali hening. Amira sangat pemalu untuk hal ini, dan ini pertama kalinya ia pergi dengan laki laki,selain kakak dan Abinya, walau sekarang ditemani Khansa, sama saja ini adalah hal yang tidak pernah ia lakukan.

Setelah sampai dibutik, Amira dan Alzam menjajal baju mana yang cocok mereka kenakan.

Baju demi baju sudah mereka coba tetapi Alzam kurang menyukai konsep baju Amira.

Sampai pada akhirnya, Amira mencoba baju yang terakhir.

Amira keluar dari ruang ganti dan menampakkan senyum manisnya.

"Masyaallah" Gumam Alzam dengan senyum tipisnya.

Terlintas dalam benak Alzam, Amira terlihat cantik memakai dress putih berkonsep melayu.

"Pripun gus?ini cocok ngga?apa mau diganti lagi?" Tanya Amira.

"Cantik"

"Hah,gimana Gus?"

" E-eh Engga, ini, ini saja,saya suka" Ucap Alzam gugup.

Apakah Amira tidak salah dengar? Alzam baru saja memuji dirinya.

Jika ada yang melihat saat ini, Amira sedang menyembunyikan kesaltingannya, sampai timbul merah pada pipi chubbynya.

••••

Persiapan demi persiapan sudah terselesaikan, dan serangkaian acara sudah mulai terlaksana, seperti pengajian dan khataman Al-Quran.

Para santri Al-Ihsan pun sangat antusias membantu mempersiapkan acara pernikahan Ning cantiknya yang berlangsung esok hari.

Kyai Halil dan keluarga besar Alzam lainnya pun sudah sampai dipesantren Al-Ihsan, mereka sangat antusias menunggu hari yang membahagiakan bagi dua keluarga ini.

Malam ini, Khansa tidur di ndalem, siapa lagi yang memintanya kalau bukan Amira.

Amira sangat grogi saat ini, hatinya berdegup kencang dan pikirannya tidak tenang, ia khawatir pernikahannya tidak berjalan lancar.

ALZAMIRA (Hiatus)Where stories live. Discover now