#40 Rumah Ayah Ghazali

382 36 1
                                    

Assalamua'alaikum

Bismillahirrahmanirrahim

.

.

.

Happy Reading

Harmoni selalu dijaga di rumah-rumah yang selalu berhubungan dengan Allah dan keluarganya

~Al-Faiz Abrar Ghazali~

Sampai di parkiran, Faiz membuka pintu mobilnya untuk bidadarinya

" silakan masuk zaujatinya Faiz" kata Faiz sambil senyum tipis

" terimakasih zauji nya Tasya " kata Tasya sambil senyum dibalik cadar

Setelah itu Faiz masuk ke mobilnya dan mereka pun keluar dari lingkungan sekolah

Diperjalanan mereka berdua hanya diam saja, Faiz yang fokus nyetir Tasya yang membaca buku untuk persiapan ujian kenaikan kelas

" ehm sayang ini kita mau kemana? Ke rumah aku apa ke rumah kamu" tanya Faiz yang memulai topik pembicaraan

"Hm bentar Tasya telpon ummah dulu ada dirumah tidak " kata Tasya lalu menelpon umminya

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ummah

.................

Ummah abbah sama abang ada dirumah

..................

Ohh kalau gitu Tasya sama aa Faiz ke sana

................

Iya ummah, assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

" gimana " tanya Faiz

" ummah abbah dan abang Fadhil ada dirumah ayah " kata Tasya

" ada apa ya kenapa tiba-tiba disuruh kumpul" kata Faiz

" Tasya tidak tahu mungkin ada hal sesuatu yang mereka bahas aa " kata Tasya

" mungkin sih ya sudah kalau gitu kita kesana langsung " kata Faiz lalu dianggukin Tasya

Sesampainya dirumah ayahnya Faiz / rumah Faiz dulu sebelum menikah

Pov Rumah Ayah

Mereka masuk kedalam rumah

" Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh " ucap Tasya dan Faiz

" wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh" kata sekeluarga menjawab salam mereka

" abanggg" teriak si Arsyila yang lari ke abangnya saking rindunya kepada abang tengilnya

Faiz melihat adeknya lari langsung menuju ke belakang tubuhnya istrinya seakan akan sedang sembunyi dari monster

" ihh kok abang kok hindar sih " kata Arsyila cemberut

" sayangg tolong aku, aku mau digigit sama monster itu" kata Faiz

Arsyila yang mendengar perkataan abangnya dia pun kesel mendekat ke abangnya yang bersembunyi di kakak iparnya

" heii lu mau ngapainn hah" kata Faiz yang melihat adeknya marah dan juga coba mendekat

Arsyila pun " abangggg " kata Arsyila mulai pukul abangnya

" aduh-aduh sayangg tolongg lihat monsternya pukul aku " kata Faiz

Sedangkan orang-orang melihat kejadian interaksi adek kakak mereka hanya tawa saja
" hei Faiz cemeng lu " kata abang Fadhil ejek adek iparnya

" abanggg " kata Tasya

" kenapa dek? Bener kan kata abang suami lu itu cemeng lebay " kata abang Fadhil

" bukan lebay cemeng Fadhil, tapi dia hanya ambil kesempatan dalam kesempitan ke Tasya lihatlah " kata abbah Endra yang ikut-ikutan

Ya posisinya Faiz meluk Tasya dengan erat, Arsyila yang mukul badan sampingnya Faiz dan Tasya dia hanya pasrah melihat dua orang ini

" aa Faiz sudah ihh Tasya mau ke ummi" kata Tasya

" tidak mauu sayang" kata Faiz mulai manja

" ishh abangg jelekk lepasin kakak Tasya" kata Arsyila menarik narik abangnya lucknut itu

" ga mau..enak aja wleekk" kata Faiz ejek adeknya julurin lidahnya

" abanggg ishh" kata Arsyila lalu gigit tangan abangnya

" Aaaaaaa" teriak Faiz kesakitan dan pelukan itu lepas

Tasya yang melihatnya pun lari menuju ummah nya

Faiz melihat istrinya ke ummahnya pun sebel lirik ke adeknya yang cengesan

" awas lu ya bocil" kata Faiz geram

" wlek wlek wlekk " kata Arsyila ejek abangnya

Lainnya sedang tertawa melihat respon Faiz melas

" sayangg" kata Faiz, Tasya dipanggil pun noleh ke suami nya, dia pun menggelengkan kepala seakan berkata Tidak

Faiz melihat pun dia menuju bundanya.

" eh-eh mau ngapain kamu ini punya ayah" kata ayah Ghazali sembari meluk bunda Fira

" bunda lihat ayah" kata Faiz

" ya kan benar bunda punya ayah, kamu sama Arsyila aja sana " kata bunda Fira, tahan tawa lihat anaknya

Faiz mendengar perkataan bundanya tidak seperti biasanya bunda yang belain dirinya kini berpihak kepada orang lain yaitu ayahnya

" bunda kok gitu sih sekarang" kata Faiz

" sudah deh bang lagian abang sekarang kayak bayi yang tidak dikasih nenen sama ibunya" kata Arsyila

" dih diam lu bocill" kata Faiz

Bersambung....

Pengumuman!!!!

Untuk Up nya mungkin agak lama lama tapi pastinya akan diusahakan buat untuk Up secepatnya dan akan meluncurkan Cerita Baru Yeeeyyy tidak sabar bukan?? Pastinya dong pantangin terus UP nya wp Khilaf Bersama mu Zaujati by author nratikafbrni

Jangan lupa follow , coments , like and share

See you next part

Babay....

Khilaf Bersamamu Zaujati [END+REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang