06. Hening

14 4 0
                                    


بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Sebelum membaca jangan lupa baca bismillah dulu yah gays,karena di barengi bismillah insyaallah berkah.
Dan jangan lupa vote nya yah itu sebagai menghargai karya author juga agar semakin semangat dalam melanjutkan cerita nya.

Dan jangan lupa follow yah gays sebelum membaca, insyaallah aku follback kok

Terimakasih

🌼🌼🌼

Seperti inikah rasanya ditinggal pergi oleh seorang sahabat,dan seperti inikah rasa hening tanpa sosok kehadiran mu.
~#Syakira Nadiatul Husna~


🌼🌼🌼

🌼🌼🌼

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Mobil berwarna putih dengan merek mahal yaitu mobil Alphard itu sudah tidak terlihat lagi di halaman.Ibu Aminah dan pak Surya langsung membawa syakira kedalam rumah untuk menangkan dirinya, dan inilah yang selama ini mereka takutkan, bagaimana melihat Syakira akan sedikit histeris saat di tinggal pergi oleh sahabat nya, meskipun itu hanya pindah tempat saja.

"Kamu harus sabar yah, jadikan perpisahan ini sebagai pelajaran untuk kita, berpisah bukan berarti hubungan kalian akan hancur, tetapi kita harus semakin menjaga persahabatan kita dengan saling mempercayai dan memperkuat dalam sebuah do'a pula"ibu Aminah mencoba menenangkan putri cikal nya yang tengah duduk melamun di bawah samping lemari sambil memeluk sebuah Poto figura,ternyata itu adalah foto bersama mereka saat masih kelas 2 MI.

"Hemm baik ibu, insyaallah akira akan selalu mendengar nasihat dari ibu, dan akira akan menjaga persahabatan ini" gumam nya perlahan air mata itu semakin berkurang

"Ibu yakin suatu saat kalian pasti akan do pertemukan lagi dengan jalan yang berbeda, suasana yang berbeda, maka dari itu kita pun harus bisa memperbaiki diri"ujar ibu Aminah berhasil membuat syakira tenang dan ia akan terus mengingat dan melaksanan apa yang di ucapkan ibu Aminah.

"Aamiin yaallah, mudah-mudahan yah Bu, akira berharap secepatnya bisa bertemu kembali bersama zidan "lirih syakira

"Aamiin, sudah jangan menangis lagi, kamu perempuan kuat, hebat, dan kamu harus semangat dalam memperbaiki diri yah" gumam ibu Aminah
Syakira langsung memeluk sang ibu merasakan kehangatan bagaimana rasa kasih sayang seorang ibu yang tak pernah luput, Bu Aminah pun memeluk kembali sang putri cikal juga mengusap pucuk kepala syakira sambil menenangkan nya kembali.

***

Sore hari tiba, suasana pun berubah untuk syakira,biasa nya jam 17.00 WIB, selalu ada orang yang akan menemui syakira untuk berangkat ngaji bareng.

Zidan With Syakira Where stories live. Discover now