chapter 21

419 30 7
                                    

Kereta keluarga gremory tengah melaju kencang menuju undeworld atau tempat kebanyakan ras sepritual berada.

"Lumayan luas juga" gumam jin woo menatap dari jendela disampingnya. "Meksipun tak seluas realm of Shadow" lanjutnya.

Hanya azazel dan jin woo yang masih sadar, sisanya terlelap tidur karena perjalanan yang panjang.

"Akan ada pertemuan malam ini" ucap azazel memberi tahu.

"Apa aku harus merubah wujud ku?" Tanya jin woo pada dirinya sendiri.

Bayangan hitam menyelimuti tubuhnya, kini jin woo nampak lebih dewasa, dengan poni terbelah dua, tidak acak-acakan.

"Pertemuan dengan siapa?" Tanya jin woo.

"Dengan dewa-dewi asgard" jawab azazel.

Netra jin woo menatap sekilas sekelebat bayangan hitam yang mau menabrak kereta undeworld.

Guncangan hebat terjadi, membuat semua orang melayang karena kereta terjatuh, jin woo nampak santai.

"Aduhh" teriak semuanya kecuali jin woo dan azazel.

Sosok naga bernama tannin berdiri didepan mereka yang masih Linglung. Jin woo menatap azazel datar.

"Kau melakukan kesalahan besar" ujar jin woo melihat Querehsha tengah marah.

Blaar.

Tannin terpental jauh oleh nafas api panas yang dilontarkan oleh Querehsha membuat naga hitam itu terlalap kobaran api.

Azazel tercengang. "Hei jin woo hentikan wanita mu itu, nanti tannin bisa mati" teriaknya panik.

Jin woo memukul lembut kepala Querehsha membuat nafas api itu berhenti.

"Aku menyesal" ucap Tannin.

"Hari yang buruk yah tannin" ucap ddraig dengan nada mengejek.

"Kau mengenalnya ddraig?" Tanya Issei pada partner nya.

Ddraig tidak menjawab dan itu membuat Issei kembali murung karena diacuhkan.

"Dia enak untuk dijadikan makan malam" ujar Querehsha.

"Dan aku tidak akan biarkan itu terwujud" balas jin woo menyentil kening Querehsha.

Jin woo melempar sebotol holy water live ke tubuh Tannin menyembuhkan naga itu dari kerusakan parah.

"Itu seperti air mata Phoenix!" ucap tsubaki terkejut.

"Heh?. Ini lebih baik dari itu, kalian tidak perlu jadi iblis untuk abadi" balas jin woo.

Awalnya jin woo ingin menggunakan evil piece namun dia berubah pikiran. Menyalin kekuatan Evil piece untuk menyempurnakan holy water live.

Dari air yang hanya bisa membuat penyakit hilang sekarang berubah menjadi ramuan penyembuhan dan keabadian.

"Jika kalian mau akan kuberikan" ucap jin woo.

Alhasil sekarang Rias, Sona dan azazel nampak berbinar. Air mata phenex saja sulit didapatkan apalagi ini.

"Satu tetes untuk 1 miliar dollar" ujar jin woo.

Senyum ketiganya langsung luntur. Apa-apaan dengan harga yang tidak ngotak itu.

🌠🌠🌠🌠

Kini jin woo tengah mengikuti Rias ketempat tinggalnya ke sebuah mansion megah dengan lambang iblis gremory.

"Apa kau akan berdoa Asia?, Kita disarang iblis loh" ucap jin woo menakuti.

High school dxd: Shadow monarch Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang